Update Kondisi Mudik ke Wonogiri : Tak Lazim, H-7 Jalanan Masih Sepi dari Kendaraan Plat Luar Kota

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Satu minggu menjelang hari raya idul fitri 1441 H, kondisi lalu lintas di Kabupaten Wonogiri masih tergolong normal.

Menurut Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Hendrie Suryo, kendaraan yang melintas masih didominasi plat AD Wonogiri dan Sukoharjo.

• Tahun ini, Polresta Solo Minta Warga Tak Lakukan Tradisi Takbir Keliling Dulu

• Status KLB Corona Belum Dicabut, Bolehkah Salat Id di Solo? Ini Pengumuman Resmi Polresta Solo

Sementara plat luar kota sudah nampak sejak gelombang mudik dini, namun jumlahnya belum signifikan.

"Belum ada lonjakan kondaraan, masih didominasi plat AD lokal (Wonogiri) dan dari Sukoharjo," katanya saat dihubungi TribunSolo.com, Minggu (17/5/2020).

Dia mengatakan, kondisi lalu lintas masih normal dan cenderung sepi.

Hal ini diluar prediksi pihak kepolisian, yang memprediksi akan ada lonjakan kendaraan sejak pemerintah membuka kembali

"Kita prediksi sebelum pemberlakuan Permen nomor 25 tahun 2020, sejak tanggal tanggal 18 ada lonjakan kendaraan," ucapnya.

"Tapi setelah kita pantau hingga hari ini belum ada lonjakan kendaraan, ini masih dalam taraf normal," jelasnya.

Meski demikian, pihaknya tetap melakukan operasi ketupat hingga akhir bulan nanti.

Polres Wonogiri menyiapkan lima titik Pos Check Point, yang difokuskan di daerah perbatasan untuk memantau pemudik yang datang.

Adapun 5 Pos Check Point tersebut berada di Pos Check Point Biting yang berada di perbatasan Kabupaten Wonogiri - Kabupaten Ponorogo, Pos Check Point Gedong yang berada Perbatasan Kabupaten Wonogiri - Kabupaten Pacitan, Pos Check Point Gelonggong yang berada di Perbatasan Kabupaten Wonogiri - Kabupaten Gunung Kidul,

Paur Humas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono, mengatakan, pihaknya akan memeriksa bila ada pemudik yang datang. (*)