Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Virus Corona

Nihil Kasus Corona, Begini Cara Unik Suku Baduy Tangkal Covid-19

Tiap daerah memiliki caranya masing-masing tergantung kondisi dan kasus dari daerah tersebut.

(KOMPAS/LUCKY PRANSISKA)
Deretan bangunan lumbung padi (leuit) milik warga Baduy, Kabupaten Lebak, Banten. Warga Baduy menyimpan gabah hasil panen padi huma di dalam lumbung untuk persediaan karena mereka menabukan jual-beli beras atau gabah. 

TRIBUNSOLO.COM - Berbagai upaya dilakukan tiap daerah untuk menangkal virus corona,

Tiap daerah memiliki caranya masing-masing tergantung kondisi dan kasus dari daerah tersebut.

Status KLB Corona Belum Dicabut, Bolehkah Salat Id di Solo? Ini Pengumuman Resmi Polresta Solo

Seperti halnya Suku Baduy Dalam yang berada di Kabupaten Lebak, Banten, punya cara sendiri untuk menangkal penyebaran virus corona atau Covid-19.

Bahkan dengan cara yang dilakukan itu, terbukti hingga saat ini tak ada satu orang pun warga suku Baduy yang terjangkit virus mematikan tersebut.

Tetua Adat Baduy yang juga Kepala Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak Jaro Saija mengatakan, untuk menangkal virus corona tersebut pihaknya menjalankan ritual Kawalu selama kurang lebih 3 bulan.

"Kami menjamin pemukiman Baduy terbebas dari penyakit yang mematikan itu, kami juga melakukan penjagaan agar pengunjung yang hendak masuk ke tanah hak ulayat Baduy dilakukan pemeriksaan kesehatan," katanya, Minggu (17/5/2020).

Untuk mencegah terjadinya penularan, selama menjalani ritual tersebut warganya dilarang pergi ke luar daerah, khususnya Jakarta, Tangerang, Bekasi, Depok, dan Bogor yang saat ini telah ditetapkan sebagai zona merah.

"Kami minta warga Baduy agar tetap berada di ladang maupun rumah guna mencegah pandemi Covid-19 itu," katanya menjelaskan.

Waspada Gejala Tak Biasa Corona di Indonesia, Lebih dari 7 Persen Pasien Alami Nyeri Perut

Sedangkan mereka yang berada di perantauan diminta untuk segera pulang.

Mereka yang pulang ke kampung halaman, terlebih dulu diwajibkan melakukan pengecekan kesehatan di puskesmas setempat.

Sementara itu, Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullahami mengatakan, hingga saat ini warga di suku Baduy belum ada satupun yang tercatat terjangkit virus corona.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk menangkal penyebaran virus corona tersebut, lanjut dia, dengan cara melakukan edukasi pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat.

"Kami bekerja keras agar Lebak dan warga Baduy terbebas dari pandemi Covid-19," katanya.

(Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tercacat Nihil, Ini Cara Unik Suku Baduy Tangkal Corona", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved