Virus Corona
Pedagang Pasar Wates Ini Menangis Terisak Ketika Rapid Test, Khawatir Kalau Positif
Bukan lantaran takut pada jarum suntik, pedagang tersebut mengaku lebih cemas dengan hasil tes yang keluar.
TRIBUNSOLOCOM -- Seorang pedagang di Pasar Wates, Kulon Progo menangis ketika menjalani rapid test massal, Rabu (20/5/2020)
Pedagang berinisial S itu mengaku ketakutan.
Bukan lantaran takut pada jarum suntik, pedagang tersebut mengaku lebih cemas dengan hasil tes yang keluar.
• Gas Elpiji 3 Kg Dicuri, Mbah Topo Ikhlaskan Maling Bawa Anak, Meski Jualan Merosot di Tengah Corona
• 5 Cara Menjaga Kesehatan Paru-paru Jika Tanpa Disadari Telah Terinfeksi Corona
Air mata menetes
Sejumlah petugas medis bersiap mengambil darah para pedagang di Pasar Wates termasuk S.
Tiba-tiba, S meneteskan air mata dan terisak saat gilirannya.
Saay ditanya, rupanya S ketakutan membayangkan hasil tesnya keluar.
"Takut, jika hasilnya positif bagaimana?" kata S sambil terisak, seperti dilansir dari Tribun Jogja.
Sebagai seorang pedagang, kekhawatirannya beralasan lantaran berinteraksi dengan banyak pembeli.
Ia pun mengaku semakin cemas ketika mengetahui bahaya virus corona jika menginfeksi seseorang.
"Virus corona itu menakutkan, jadi deg-degan," kata S terbata-bata.
Kendati demikian, ia merasa bersyukur mendapatkan kesempatan rapid test.
"Hanya menunggu hasilnya keluar sembari berdoa agar hasilnya negatif," harap dia.
Dilema
Sedangkan pedagang lainnya, ES mengaku cemas dan dilema berjualan di masa pandemi.
ES dihadapkan pada pilihan menutup toko dan melindungi diri atau membuka tokonya agar dapat bertahan hidup.
Sebab, hanya dari berdagang keluarganya memperoleh pemasukan.