Sempat Tertutup Longsor, Jalan Tol Semarang-Solo Kembali Normal, Pengendara Diminta Tetap Waspada
Direktur Utama PT TMJ, David Wijayatno menyampaikan lajur tersebut telah dapat digunakan kembali oleh para pengguna jalan sejak pukul 10.25 WIB.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM, SEMARANG - Longsor dari tebing sempat menutup lajur Jalan Tol Semarang-Solo KM 426+600 arah Jakarta, Sabtu (30/5/2020) sekira pukul 22.48 WIB.
PT Trans Marga Jawa Tengah (TMJ) langsung menuju lokasi untuk melakukan pembersihan material longsoran di lokasi kejadian dan memastikan keamaan pengguna jalan tol.
Direktur Utama PT TMJ, David Wijayatno menyampaikan lajur tersebut telah dapat digunakan kembali oleh para pengguna jalan sejak pukul 10.25 WIB.
“Kejadian longsor ini disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi sehingga tanah tebing yang berada di samping jalan tol longsor ke jalur," ujar David, Minggu (31/5/2020).
• Kronologi Anak Tewas Tertimbun Longsoran saat Gendong Ibunya yang Lumpuh di Kabupaten Tanah Datar
• Reaksi Pengelola Tol Solo-Ngawi PT Jasamarga Soal Wacana New Normal di Tengah Pandemi Corona
"Sempat tertutup seluruh lajur ke arah Jakarta, sementara jalur arah Solo tidak terganggu, namun saat ini satu lajur sudah bisa dilalui oleh pengguna jalan,” imbuhnya membeberkan.
David menuturkan pihaknya juga menggandeng tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pemadam Kebakaran Kabupaten Semarang serta jajaran Polres Semarang.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan konsultan terkait kondisi tanah di lokasi longsoran sehingga dapat diketahui penanganan selanjutnya agar tidak terjadi kembali”, tuturnya.
Adapun saat ini lajur Jalan Tol Semarang-Solo KM 426+600 arah Jakarta sudah bisa dilalui para pengguna tol.
• Potret Tol Solo-Ngawi Tak Ada Arus Mudik Lebaran : Dulu 29.000 Mobil Lewat, Kini Cuma 4.500 Per Hari
David menyampaikan Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas pekerjaan penanganan lajur terdampak longsor.
Ia juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dan mentaati rambu-rambu
"Serta untuk pengguna jalan yang menggunakan Jalan Tol Semarang-Solo agar memantau kondisi lalu lintas secara aktif dan merencanakan perjalanan," tandasnya. (*)