Solo KLB Corona
Reaksi Pengelola Tol Solo-Ngawi PT Jasamarga Soal Wacana New Normal di Tengah Pandemi Corona
Wacana new normal yang digalakkan pemerintah rupanya ditanggapi positif oleh PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN).
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wacana new normal yang digalakkan pemerintah rupanya ditanggapi positif oleh PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN).
Direktur Utama (Dirut) PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), Ari Wibowo mengaku optimis terjadi peningkatan traffic jika wacana tersebut benar direalisasikan.
"Kalau itu dilakukan, kita optimis traffic akan tumbuh," ungkap Ari kepada TribunSolo.com pada Rabu (27/5/2020).
• Potret Tol Solo-Ngawi Tak Ada Arus Mudik Lebaran : Dulu 29.000 Mobil Lewat, Kini Cuma 4.500 Per Hari
• Update Corona Klaten Per Rabu 27 Mei 2020 : Tidak Ada Tambahan Positif Selama 3 Hari Sejak Lebaran
Meski begitu, ia menganggap tak akan terjadi peningkatan yang signifikan saat kali pertama wacana tersebut diberlakukan.
Ari memprediksi jika kenaikan akan berlangsung siginfikan dalam 4 bulan kedepan.
"Untuk kenaikan tidak akan berlangsung cepat," paparnya.
"Saya memprediksi jika kenaikan akan terjadi di bulan September," terangnya.
Ia menambahkan jika masyarakat tak akan langsung berbondong-bondong untuk memenuhi jalan tol utamanya Trans Jawa itu.
Terlebih tol Trans Jawa tak menghubungkan antar pulau, Ari berasumsi jika tol Trans Jawa relatif meningkat saat tiba musim liburan.
"Semua orang perlu waktu, setiap orang tidak serta merta langsung pergi, semua ada kesibukan tersendiri," katanya.
"Terlebih tol Trans Jawa merupakan tol antar kota dan antar provinsi, jadi meningkatnya terjadi saat musim liburan," imbuhnya membeberkan. (*)