Solo KLB Corona
Tak Hanya Manusia, Kucing Ternyata Bisa Jadi Pendonor Darah untuk Sesamanya, Begini Ceritanya
Founder Rumah Difabel Meong, Hening Yulia mengatakan jika kucing mampu menjadi pendonor darah bagi sesamanya.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Tak hanya manusia saja yang mampu melakukan tranfusi atau donor darah.
Hewan seperti kucing pun mampu berbuat demikian.
Founder Rumah Difabel Meong, Hening Yulia mengatakan jika kucing mampu menjadi pendonor darah bagi sesamanya.
"Memang bisa, kita sudah konsultasi dokter," kata Hening saat ditemui TribunSolo.com pada Sabtu (13/6/2020).
"Untuk yang didonorkan sendiri adalah kucing yang difabel, baik yang kakinya 3, infeksi paru maupun kencing darah," imbuhnya.
Dengan persyaratan tertentu, kucing mampu melakukan donor darah.
• Taman Satwa Taru Jurug Solo Akan Dibuka Lagi, Tapi Ibu Hamil dan Anak-anak Masih Dilarang Masuk
• Bakal Gelar Pengobatan Massal Hewan, Komunitas Kucing Solo Prihatin Kondisi Kucing Selama Pandemi
Salah satu dari beberapa persyaratan adalah kecocokan darah yang terdapat pada kucing.
"Kucing itu tidak ada golongan darah, tapi sifatanya kecocokan 100 persen," ujarnya.
"Misalkan di jalan memenuhi kecocokan darah bisa jadi pendonor, kadang untuk transfusi 1 kucing kita memerlukan 20 kucing," imbuhnya.
Di Rumah Difabel Meong sendiri terdapat 8 kucing yang disiapkan untuk penjadi pendonor.
"Ada 8, salah duanya yang kami bawa ini kami namakan Jetrho Kalimasada dan Duku Galabo," terangnya.
"Mungkin mereka ini menjadi yang pertama di Indonesia untuk menjadi pendonor kucing," tambahnya.
Kedua kucing pendonor yang dimiliki Rumah Difabel Meong sudah pernah melakukan donor darah.
"Karena kasusnya tidak banyak, mereka pernah mendonorkan sekali," pungkasnya. (*)