Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Inilah 8 Kondisi yang Menyebabkan Sering Kentut, Simak Cara Mengatasinya Berikut Ini

Seseorang dikatakan terlalu sering kentut jika ia buang gas lebih dari 20 kali dalam sehari. Apakah kamu termasuk salah satunya?

THINKSTOCKPHOTOS
Ilustrasi kentut 

7. Intoleransi terhadap makanan tertentu

Susu dan gluten memang merupakan penyebab intoleransi makanan yang paling umum. Tapi tubuh juga mungkin menjadi intoleran terhadap jenis makanan lainnya, sehingga konsumsi makanan tersebut mengakibatkan gangguan pencernaan. Salah satunya sering kentut.

Untuk mendeteksi intoleransi makanan, kita bisa mencatat jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi serta keluhan yang muncul.

Jika jenis makanan penyebab intoleransi telah ditemukan, hindari konsumsinya agar gejala tidak muncul.

Benarkah Minum Kopi Bisa Membahayakan Kesehatan Ginjal? Simak Penjelasannya

8. Perubahan jumlah dan jenis bakteri di saluran cerna

Penggunaan antibiotik atau mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri bisa menimbulkan gangguan pada keseimbangan bakteri di saluran pencernaan. Akibatnya, terbentuk lebih banyak gas dan kita menjadi lebih sering kentut.

Mengatasi kondisi sering kentut

Ada beberapa strategi yang bisa kita terapkan untuk mengontrol frekuensi kentut yang berlebihan. Berikut penjelasannya:

  • Hindari mengonsumsi makanan yang biasanya menyebabkan sering kentut.
  • Cobalah untuk makan lebih sering, tapi dengan porsi lebih kecil sepanjang hari. Langkah ini akan mengurangi intentitas keras sistem pencernaan dan menurunkan jumlah gas yang dihasilkan.
  • Makan dan minum secara perlahan. Pasalnya, makan dan minum secara terburu-buru dapat meningkatkan jumlah udara yang ikut tertelan.
  • Rutin berolahraga untuk mencegah penumpukan gas di saluran pencernaan. Lakukan setidaknya 30 menit olahraga dengan intensitas sedang setiap hari.
  • Kurangi makanan berlemak karena jenis makanan ini lambat dicerna. Dengan berada di saluran cerna lebih lama, makanan berlemak akan terfermentasi dan menimbulkan lebih banyak gas.
  • Hentikan kebiasaan merokok dan mengunyah permen karet karena keduanya menyebabkan kita menelan lebih banyak udara.
  • Jauhi minuman bersoda dan beralkohol. Kedua jenis minuman ini membuat banyak gelembung udara menumpuk di saluran pencernaan, sehingga jadi sering kentut.
  • Gunakan obat yang dijual bebas. Obat yang mengandung simethicone bisa berfungsi memecah penumpukan gas di dalam saluran pencernaan.

Jika sering kentut tidak bisa diatasi dengan strategi di atas, bahkan disertai sakit perut yang tak kunjung hilang, diare atau konstipasi, demam, darah di feses, atau penurunan berat badan, kamu sebaiknya memeriksakan diri ke dokter.

Penyebab kondisi Anda akan diketahui, sehingga pengobatan juga dapat dilakukan dengan tepat guna.

Selain itu jangan menahan kentut karena justru akan membuat semakin begah dan rasa tidak nyaman di perut.

(Kompas)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Kondisi yang Menyebabkan Sering Kentut dan Cara Mengatasinya", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved