Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Sempat Ditutup, Pasar Hewan di Mojolaban Sukoharjo Dibuka Kembali untuk Persiapan Idul Adha

Pasar Hewan ini sempat ditutup oleh Pemkab Sukoharjo lantaran selalu ramai dan menimbulkan kerumunan ditengah pandemi.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ilham Oktafian
Tribun Jogja/ Singgih Wahyu N
Aktivitas pedagang sapi saat hari pasaran di pasar hewan. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Menjelang hari raya Idul Adha 1441 H, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo kembali membuka pasar hewan di Pasar Bekonang, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, Minggu (28/6/2020).

Pasar Hewan ini sempat ditutup oleh Pemkab Sukoharjo lantaran selalu ramai dan menimbulkan kerumunan ditengah pandemi. 

Terlebih, di Kecamatan Mojolaban juga ditemukan kasus positif Covid-19, yang mengifeksi seorang pedagang pasar.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop dan UKM) Kabupaten Sukoharjo Sutarmo mengatakan, meski sudah kembali beroperasi, namun aktivitas para pedagang maupun pembeli disarankan untuk mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19.

"Sesuai aturan kita menerapkan SOP kesehatan." katanya.

"Jadi setiap pedagang dan pembeli wajib diperiksa suhu, cuci tangan dan pakai masker," imbuhnya.

Anak di Nguter Sukoharjo Alami Kelumpuhan Saraf Otak, Kapolres Sukoharjo Turun Beri Bantuan

Derita Kelumpuhan Saraf Otak Sejak Balita, Remaja Sukoharjo Hanya Bisa Berbaring di Kasur

Menderita Kelumpuhan Saraf Otak, Anak di Nguter Sukoharjo Hanya Jalani Terapi di Sanggar Inklusi

Selain itu, para petugas juga di turunkan ke lokasi untuk memantau aktivitas masyarakat di pasar.

"Satpam dan petugas pasar kita turunkan ke lapangan untuk mengingatkan mereka agar tertib menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.

Pasalnya apabila masyarakat tidak menjalankan protokol kesehatan, maka Pemkab Sukoharjo tidak segan-segan bakal menutup kembali Pasar Hewan Bekonang tersebut.

"Kemarin sudah saya tekankan wajib penerapan protokol kesehatan yang ketat." jelasnya.

"Kalau gak disiplin kami tutup lagi," imbuhnya.

Dari pantauan di lapangan, terlihat situasi pasar tampak ramai oleh pengunjung.

Adapun jumlah sapi yang diperjualbelikan di pasar tersebut kurang lebih 500 ekor. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved