Fakta Flu Babi: Bisa Menginfeksi Manusia, Simak Gejalanya
Di tengah pandemi corona, dunia kini memperbincangkan swine influenza atau flu babi baru.
TRIBUNSOLO.COM - Di tengah pandemi corona, dunia kini memperbincangkan swine influenza atau flu babi baru.
Para ilmuwan mengklaim menemukan jenis flu babi baru yang berpotensi menjadi pandemi di China, seperti diberitakan TribunSolo.com sebelumnya.
Virus yang disebut G4 EA H1N1 ini dibawa oleh babi.
Para ilmuwan mengatakan, virus tersebut dapat menginfeksi manusia.
• Corona Belum Selesai, Ilmuwan Klaim Flu Babi Jenis Baru Ditemukan di China, Awas Bisa Jadi Pandemi
• Tambahan 2 Kasus Positif Baru di Boyolali Diduga Tertular Corona di Semarang dan Mojokerto

Berikut ini beberapa fakta mengenai flu babi baru yang dikutip melalui cdc.gov:
Apa Itu Swine Influenza?
Swine influenza atau flu babi adalah penyakit pernapasan babi yang disebabkan oleh virus influenza tipe A.
Secara teratur penyakit ini menyebabkan wabah influenza pada babi.
Virus flu babi dapat menyebabkan penyakit tingkat tinggi pada kawanan babi.
Lebih lanjut, flu babi juga dikabarkan dapat menyebabkan kematian.
Tanda-tanda umum pada babi yang sakit termasuk demam, depresi, batuk (menggonggong), keluar dari hidung atau mata, bersin, kesulitan bernafas, mata merah atau peradangan, dan keluar makan.
Namun, babi yang terinfeksi influenza juga tidak tampak sakit atau hanya sakit ringan.
Virus influenza babi dapat bersirkulasi di antara babi sepanjang tahun.
Tetapi sebagian besar wabah terjadi selama akhir musim gugur dan musim dingin mirip dengan wabah influenza musiman pada manusia.
Bisakah Manusia Terinfeksi Virus Flu Babi?