Solo KLB Corona
Imbas Satu Penjual Tahu Kupat di Solo Positif Covid-19, Belasan Warung Sebelah Akhirnya Ikut Ditutup
Imbas Satu Penjual Tahu Kupat di Solo Positif Covid-19, Belasan Warung Sebelah Akhirnya Ikut Ditutup
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Aji Bramastra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Seorang penjual tahu kupat yang biasa berjualan di sekitar RS Kasih Ibu Solo, menjadi satu pasien positif Covid-19 terbaru di Kota Solo.
Pantauan TribunSolo.com di lapangan, warung tahu kupat di lokasi, sudah dalam kondisi tutup.
• BREAKING NEWS : Kasus Corona Solo Meroket, Tambah 18 Kasus Positif Hari Ini
• Bakul Tahu Kupat Positif Covid-19 Dirawat di RS Kasih Ibu Sejak 10 Juli 2020
• Dalam Sehari Solo Catat 18 Kasus Positif Corona Baru, Imbas Warga Makin Bebas Beraktivitas?
Penutupan memang dilakukan oleh tim dari Kelurahan Purwosari.
Bahkan, tak hanya warung tahu kupat itu saja yang ditutup.
Pihak kelurahan menutup semua warung yang berjualan di kawasan timur rumah sakit tersebut.
Di depan sejumlah warung, tertempel kertas putih bertuliskan : 'Maaf! Sementara Warung Ditutup Sampai Pemberitahuan Selanjutnya'
Kepada TribunSolo.com, Ny P, seorang pemilik warung nasi di tempat tersebut, mengaku pasrah menerima penutupan ini.
"Bu Lurah sempat bilang ditutup 3 hari. Tapi sekarang ditempeli begini, jadi nggak tahu sampai kapan tutupnya," ujar Ny P.
"Ya, sedih, susah. Tidak bisa jualan, tidak dapat pemasukan," katanya, ditemui Minggu (12/7/2020).
Ny P mengaku tahu bila penutupan warung, lantaran ada seorang penjual yang terpapar Covid-19.
Ia mengaku tahu dengan sosok si penjual.
Menurutnya, dagangannya cukup laris.
"Dia sering dapat pesanan dari dalam rumah sakit,"
"Kalau mengantar, jarang pakai masker," aku Ny P.