Solo KLB Corona
Solo Raya Dikepung Corona, di Boyolali Juga Terjadi Penambahan 2 Kasus Positif, Tapi 1 Pasien Sembuh
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Boyolali, Ratri S Survivalina membenarkan penambahan 2 kasus Corona di wilayahnya.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI – Di tengah meroketnya kasus Corona di Kota Solo, Klaten hingga Sukoharjo, di Boyolali hanya terjadi penambahan 2 orang yang dinyatakan positif Covid-19 pada Rabu (15/7/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Boyolali, Ratri S Survivalina membenarkan penambahan 2 kasus Corona di wilayahnya.
"Benar, hari ini terjadi 2 kasus penambahan pasien Covid-19 dan 1 kasus sembuh," ungkap dia kepada TribunSolo.com.
Ratri menyebutkan 2 tambahan kasus positif Covid-19 ini berasal dari dua kecamatan yang berbeda.
Tambahan kasus positif yang pertama merupakan pasien dengan nomor register 088 berinisial SPN (59), dari Kecamatan Juwangi.
• Kecelakaan Karambol di Jalan Solo-Jogja, Libatkan 3 Mobil, Jalur Sempat Macet karena di Lampu Merah
• Pasar di Solo Ditutup karena Covid-19,Pasar Ampel Boyolali Juga Ditutup Sementara Mulai 15 Juli 2020
Sedangkan untuk kasus tambahan positif kedua merupakan pasien nomor register 089, berinisial SLI (64) dari Kecamatan Karanggede.
Ratri mengaku pihaknya sedang melakukan proses tracking atau dalam pelacakan.
"2 kasus tersebut sebelumnya berstatus PDP yang dirawat di RSUD dr Moewardi," ucap Ratri.
Sementara itu, Ratri menjelaskan satu kasus pasien Covid-19 yang sembuh berasal dari Kecamatan Ampel.
"Satu orang dinyatakan sembuh dari Covid-19 berinisial VI merupakan dari Kecamatan Ampel," kata Ratri.
• Dicari : 200 Orang Bakal Jalani Swab Test, Buntut Pedagang Pasar Harjodaksino Solo Positif Covid-19
• KPU Verifikasi Berkas, 7.241 Dukungan Paslon Independen Bajo di Pilkada Solo 2020 Tak Penuhi Syarat
Dengan adannya kasus penambahan kasus positif dan sembuh di Kabupaten Boyolali, sehingga total hari ini mencapai 82 kasus.
82 kasus dengan rincian 32 orang masih dirawat, 54 orang sembuh dan 3 orang meninggal dunia. (*)