Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Diduga Niat Bunuh Diri Tabrakkan Tubuh ke Kereta Api, Pria Ini Justru Masih Hidup dan Luka Berat

Pria tersebut diduga berniat bunuh diri dengan membiarkan dirinya tertabrak kereta api. Namun nasib berkata lain.

Editor: Hanang Yuwono
TRIBUN JATENG/MAMDUKH ADI PRIYANTO
Ilustrasi kereta api yang melakukan perjalanan rute Solo-Blitar 

TRIBUNSOLO.COM - Seorang pria berinisial D (45) diduga sengaja membiarkan dirinya tersambar kereta api yang melintas di Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Rabu (22/7/2020).

Pria tersebut diduga berniat bunuh diri.

Namun nasib berkata lain.

Sempat Diundur, Pilkades Serentak Boyolali Bakal Digelar Agustus, Diharap Tak Munculkan Klaster Baru

Catat, Ini 3 Syarat Salat Ied di Tempat Terbuka yang Diizinkan Versi Kemenag Surakarta

Korban yang tersambar kereta api itu masih selamat.

Babinkamtibmas Kelurahan Krendang Polsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat, Aiptu Suparno, mengaku menerima laporan warga tertabrak kereta api di Jalan Krendang Selatan, Rabu (22/7/2020) pagi.

"Kira-kira pukul 10.15 WIB saya menerima laporan. Lalu saya ke tempat kejadian perkara (TKP) dan melihat korban sudah dalam keadaan terluka," kata Suparno dikonfirmasi Rabu sore.

Akhirnya bersama warga, Suparno membopong korban yang masih dalam keadaan hidup dan sadar ke sebuah saung di sekitar TKP.

Tidak lama kemudian datang satu unit mobil Patroli dari Polsek Tambora yang dipimpin Aiptu Habib Mustofa dan Bripka Agus.

Kemudian mobil patroli mengantarkan korban ke Rumah Sakit Tarakan, Jakarta Pusat untuk mendapatkan penanganan medis.

Suparno mengatakan bahwa korban D mendapati luka yang cukup serius.

Pergelangan tangan kanannya patah akibat tertabrak kereta.

Menurut Suparno, warga Jembatan Besi itu memang sengaja ingin mengakhiri hidupnya.

Meski demikian, Tuhan berkehendak lain. Korban berhasil selamat meski sudah tertabrak kereta api dan terpental beberapa meter.

Bahkan korban masih sadar usai terpental karena tertabrak kereta api.

"Laporan warga korban memang berniat bunuh diri karena sengaja berdiri di tengah rel ketika kereta hendak lewat," jelas Suparno.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul: Aneh tapi Nyata, Ditabrak KRL hingga Terpental, Pria di Tambora Ini Masih Tetap Hidup

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved