Solo KLB Corona
Kasus Corona Sukoharjo Naik, Dua Nakes Asal Grogol Positif Covid-19, Kini Tembus 234 Kasus
"Ada dua nakes yang bekerja di RS Sukoharjo yang positif," kata Yunia Wahdiya.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Adi Surya Samodra
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo bertambah per Selasa (28/7/2020).
Dari data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, jumlah kumulatif kasus itu bertambah 4 atau menjadi 234 kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati menyampaikan penambahan ini masih didominasi dari klaster tenaga kesehatan (nakes).
"Ada dua nakes yang bekerja di RS Sukoharjo yang positif," katanya.
Kedua nakes itu berasal dari Kecamatan Grogol.
• Update Corona Solo 28 Juli 2020 : Ada Tambahan 9 Kasus Baru, Didominasi Nakes, Tembus 250 Kasus
• 1 Karyawati Asal Ceper Klaten Terkonfirmasi Covid-19, Diduga Terpapar di Tempat Kerja
• Dicari: Relawan untuk Jajal Vaksin Covid-19 oleh Bio Farma
Sementara, satu orang dari Kecamatan Sukoharjo merupakan kontak erat dari kasus nakes sebelumnya.
"Dia kontak erat dengan nakes yang ada di Kecamatan Sukoharjo," imbuhnya.
Sementara satu orang lagi berasal dari Kecamatan Gatak.
"Yang dari Gatak terkonfirmasi dengan gejala." jelasnya.
"Saat ini dirawat di RS," imbuhnya.
Dengan demikian, jumlah kasus positif di Kabupaten Sukoharjo menjadi 234 kasus, dengan rincian 60 orang menjalani isolasi mandiri, 31 orang masih menjalani rawat inap di RS, 133 orang dinyatakan sembuh, dan 10 orang meninggal dunia. (*)
