Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Virus Corona

6 Tips Cegah Stres saat WFH di Masa Pandemi Covid-19, Dorong Diri Sendiri Lebih Disiplin

Selama beberapa bulan menjalankan WFH saat pandemi Covid-19, sejumlah pekerja rentan mengalami stres.

Tribunnews.com
Ilustrasi Bekerja 

TRIBUNSOLO.COM - Pandemi Covid-19 hingga kini belum juga usai.

Masih banyak masyarakat yang diharuskan untuk bekerja di rumah.

Pandemi Covid-19, Pemkot Solo Belum Izinkan Sekolah Tatap Muka, FX Rudy Harapkan Hal Ini

Selama beberapa bulan menjalankan WFH saat pandemi Covid-19, sejumlah pekerja rentan mengalami stres.

Berupaya tetap menjalankan tanggung jawab pekerjaan sekaligus mengurusi tugas domestik di masa sulit seperti pandemi corona memang bukan perkara yang mudah.

"Pandemi membuat segala sesuatunya menjadi lebih rumit. Wajar jika saat WFH Anda mengalami stres," ujar psikolog Susan Albers PsyD, seperti dilansir Cleveland Clinic (3/8/2020).

Menurut Dr. Albers, banyak pekerja yang menjalankan WFH merasa kewalahan menghadapi kondisi krisis kesehatan yang serba tidak menentu ini.

"Memang sulit hanya bekerja dan melanjutkan hidup tanpa melihat kondisi dunia luar saat ini," jelas dia.

Kendati kerja dari rumah semasa pandemi Covid-19 cukup menantang bagi sebagian orang, namun Dr. Albers menyebut sejumlah penyesuaian bisa memperbaiki keadaan.

Ia pun membagikan tips bagi pekerja WFH agar kesehatan mental tetap terjaga. Berikut beberapa di antaranya:

1. Siapkan mental untuk mengantor di rumah

Banyak orang yang sudah menjalankan WFH selama beberapa waktu terakhir namun belum berhasil memisahkan antara urusan kantor dan domestik.

Ketika berangkat bekerja ke kantor, praktis pekerja langsung mengalihkan perhatiannya dari tugas rumah tangga dan bersiap menjalankan pekerjaannya.

Sementara itu, saat WFH orang tidak serta-merta meninggalkan urusan rumah tangganya karena masih berada di rumah.

Sebagai solusinya, Dr. Albers menyarankan agar Anda menyiapkan tempat khusus untuk bekerja.

Siapkan meja atau sudut khusus di rumah yang hanya digunakan untuk bekerja. Bekerja dari kamar tidur atau sofa ruang keluarga bikin susah fokus.

Selain itu, Dr. Albers juga menyarankan agar Anda disiplin membangun rutinitas laiknya mengantor dan menyiapkan transisinya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved