Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Penyerangan Acara Pernikahan di Solo

Tanggapi Aksi Penyerangan di Pasar Kliwon Solo, Habib Syech: Kita Serahkan ke Pihak Kepolisian

Habib Syech Abdul Qodir Assegaf turut memberikan tanggapannya perihal insiden penyerangan di kediaman Assegaf bin Jufri beberapa waktu lalu.

Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Agil Trisetiawan
TribunSolo.com/Ilham Oktafian
Habib Syech Abdul Qodir Assegaf dan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak saat pertemuan di Gedung Bustanul 'Asyiqin, Semanggi Kidul Jalan Kahar Muzakir, Gang Bengawan Solo 6 No.12, Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo pada Rabu (12/8/2020) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Habib Syech Abdul Qodir Assegaf turut memberikan tanggapannya perihal insiden penyerangan di kediaman Assegaf bin Jufri beberapa waktu lalu.

Dalam pertemuannya dengan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak ia berpesan agar masyarakat tidak ikut terprovokasi dengan permasalahan tersebut.

"Masyarakat jangan merasa bingung," kata Habib Syech saat ditemui di Gedung Bustanul 'Asyiqin, Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, pada Rabu (12/8/2020).

"Kita serahkan pada aparat kepolisian untuk menyerahkan keputusan itu," imbuhnya.

"Kita doakan mereka untuk menyelesaikan persolana ini," terangnya.

Laju Gibran Makin Mulus, Bawaslu akan Verifikasi Berkas Paslon Bajo yang Diduga Palsukan Dukungan

Tiga Tentara Korea Utara Ditahan Gara-gara Menari Pakai Lagu BTS, Dianggap Sebarkan Propaganda

Kronologi Bocah SD Tercebur ke Bengawan Solo & Dikabarkan Hanyut : Sempat Bermain Dengan Teman

Nasib Anggota DPRD yang Banting Botol Bir di Pendopo Bupati Tulungagung, Kini Resmi Jadi Tersangka

Lanjut Habib Syeh, jika saat ini pihaknya tak ingin ikut campur untuk menentukan siapa yang salah dan siapa yang benar.

"Untuk siapa yang benar dan siapa yang salah itu bukan tugas saya," aku dia.

"Saya hanya bisa berdoa permasalahan beberapa hari yang lalu tidak terjadi lagi di Kota Solo pada khusunya dan Indonesia pada umumnya," terangnya.

Ia pun memberi pesan khusus agar permasalahn tersebut tidak terulang di lain waktu dan kesempatan.

"Mari sadar kita hidup berbangsa," kata dia.

"Indonesia perlu kasih sayang, Indonesia butuh kemesraan diantara kita," ungkapnya.

"Kita tidak perlu saling mencaci, kalau ada masalah yang kurang tepat kita serahkan pada kepolisian," tandasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved