Kecelakaan Maut di Sukoharjo
Warga Cawas Klaten, Ini Identitas Pengendara Vixion yang Meninggal saat Kecelakaan Maut di Grogol
Polisi mengungkap identitas korban yang meninggal saat kecelakaan antara Yamaha Vixion dengan NMax.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Polisi mengungkap identitas korban yang meninggal saat kecelakaan antara Yamaha Vixion dengan NMax di Jalan Raya Solo-Sukoharjo, Sabtu (19/9/2020) pukul 07.30 WIB.
Kejadian tersebut tepatnya terjadi di selatan Jembatan Bacem, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Korban meninggal tersebut diketahui bernama Krisdiyanto Marga Munandar (22), warga Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten.
Menurut Kanit Laka Lantas Polres Sukoharjo, Iptu Jaelani, peristiwa lakalantas itu terjadi pukul 07.30 WIB.
Kejadian bermula saat korban tewas mengendarai sebuah sepeda motor jenis Yamaha Vixon nopol AD-2715-BI.

• Buat Geleng-geleng Kepala, Mental Baja Si Anak Pemulung Boyolali yang Jadi Lulusan Terbaik di Kampus
• Satu Desa Satu Hafidz Penghafal Alquran, Bupati Karanganyar Juliyatmono Kirim 29 Anak ke Ponpes
"Korban melaju dari arah utara (Solo) ke selatan (Sukoharjo)," kata Iptu Jaelani kepada TribunSolo.com.
Sesampainya di sekitar lokasi kejadian, pada sebuah simpang tiga, muncul sebuah motor jenis Yamaha N-max nopol AD-6731-AQB yang dikendarai Vais Setyo Budi (34).
N-max melaju dari arah timur, hendak berbelok ke arah selatan.
Namun karena motor Vixion melaju kencang, motor tersebut mencoba menghindar ke sisi kiri dari motor N-max.
"Karena kurang memperhatikan jarak, sehingga stang kanan Vxion itu menyenggol atau menyerempet stang kiri motor Yamaha Nmax," terangnya.
Akibatnya, kedua pengendara kemudian terjatuh dan mengalami luka-laku.
Namun naas, pengendara motor Vixion, meninggal dilokasi kejadian karena mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala.
"Korban laki-laki, bukan wanita," aku dia menekankan.
Iptu Jaelani mengimbau agar pengguna jalan tetap berhati-hati saat berkendara, dan tetap memperhatikan aturan lalu lintas.
"Siapapun wajib untuk mengukur kecepatan dan hati-hati di jalanan," harapnya.
• Berkas Kasus Pembunuhan Satu Keluarga di Baki Dilimpahkan ke Kejari Sukoharjo
• Kecelakaan Maut NMax vs Vixion di Jembatan Bacem Grogol, Wanita Muda Meninggal Dunia Seketika di TKP
Sebelumnya Disebut Saksi Wanita
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Solo-Sukoharjo tepatnya di selatan Jembatan Bacem Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (19/9/2020).
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB itu antara pengendara Yamaha NMax warna hitam dengan Yamaha Vixion bernomor polisi AD-2715-BI.
Bahkan warga sempat mengabadikan momen pasca kecelakaan maut tersebut.
Mengingat ada satu orang tergeletak di tengah jalan dengan ditutup terpal bekas karena sudah tidak bernyawa.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, Agung (54), kejadian berlangsung cepat yang melibatkan dua unit kendaraan sepeda motor NMax dan Vixion tersebut.
• Lagi Perbaiki Lampu, Pria di Kadipiro Solo Ini Tak Sadar Ada Kejahatan yang Terjadi di Belakangnya
• Kisah Haru Anak yang Ayahnya Meninggal Kecelakaan, Sadar Screenshot Video Call Terakhir Jadi Firasat
Dia mengatakan, kejadian bermula saat kendaraan tersebut melaju dari utara (Solo) menuju ke selatan (Sukoharjo).
"Saya tidak melihat saat kejadian, tiba-tiba ada suara duar gitu," kata dia kepada TribunSolo.com.
Melihat adanya kecelakaan itu, dia langsung menuju ke tempat kecelakaan.
"Jumlah korbannya berapa saya tidak bisa memastikan," kata dia.
"Tapi ada satu orang yang meninggal dunia seketika di tengah jalan," ucapnya membeberkan.
Lebih lanjut dia menjelaskan, korban yang meninggal dunia berjenis kelamin perempuan, dengan usia masih cukup muda.
"Korban itu sempat terpental sekitar dua meter, dan mengalami luka parah di bagian kepala," terangnya.
Adapun kejadian itu sudah ditangani Satlantas Polres Sukoharjo, termasuk barang bukti sudah diangkut.
Kini TribunSolo.com masih menunggu konfirmasi dari Satlantas Polres Sukoharjo.
Kecelakaan Seminggu 4 Kali
Sebanyak empat kecelakaan terjadi hanya dalama seminggu saja di Jalan Songgorunggi atau Jalan Raya Sukoharjo-Wonogiri, Kecamatan Nguter.
Empat tragedi kecelakaan itu terjadi di titik yang sama dan terjadi pada pagi hari.
Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Marwanto mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan dinas dan instansi terkait, sebagai upaya preventif.
Mengingat di ruas jalan tersebut, sejumlah lampu penerangan jalannya juga mati, sehingga gelap ketika malam hari.
"Kalau penerangan jalan itu lewat instansi terkait, kami sudah koordinasikan," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (14/9/2020)."
• Ngerinya Foto Kecelakaan Maut di Tanjakan Ampel, Suzuki Satria Tak Berbentuk Lagi Tertimpa Truk
• Sudah 4 Kecelakaan dalam Seminggu di Selatan Mapolsek Nguter, Warga Minta Penerangan Jalan Dibenahi
"Semoga bisa segera di cek kembali, dan lampu yang mati bisa diperbaiki," imbuhnya.
Marwanto mengatakan, jalan tersebut merupakan jalan yang cukup padat dengan karakterisitik jalan yang lurus, dan luas.
"Itu jalannya padat, gak ada median jalan, dan kalau ada orang yang menyeberang harus hati-hati," terangnya.
Selain itu, dia juga meminta pengguna jalan yang lain untuk memberikan kesempatan bagi orang atau pengendara yang hendak menyeberang.
"Semua harus bisa saling menghargai, demi keselamatan bersama," imbuhnya.
Sebelumnya, kecelakaan yang pertama melibatkan mobil jenis Honda Civic dengan sebuah truk pada Rabu (9/9/2020).
"Sebelum kecelakaan sedan dan truk itu, ada kecelakaan yang melibatkan bapak-bapak yang naik sepeda motor," kata warga sekitar Bani, Minggu (13/9/2020).
"Itu kejadiannya subuh, sepertinya kesrempet mobil," imbuhnya.
Kecelakaan kembali terjadi yang melibatkan sebuah mobil jenis Daihatsu Luxio pada Jumat (11/9/2020).
"Yang kecelakaan tunggal itu menabrak tiang telkom, karena menghindari orang menyebrang," jelasnya.
• Kronologi Kecelakaan Mobil Vs Motor di Jalan Pemuda Klaten, Diduga Pengendara Tidak Fokus
• Warga Nguter Sukoharjo Sebut Kejadian Laka Lantaran Emak-emak Belok Mendadak Tak Hanya Sekali
Belum berhenti, kecelakaan kembali terjadi antara Honda Supra dengan mobil jenis Suzuki Ertiga.
Menurut Bani, jalan dititik kecelakaan tersebut sangat gelap, karena lampu penerangan jalannya mati.
Selain itu, titik kecelakaan tersebut juga berada di utara Pasar Nguter, sehingga banyak orang yang lewat.
"Harapan kami lampu jalannya bisa dibenahi, agar tidak gelap seperti ini," harapnya.
"Dan bisa diberi rambu-rambu, agar pengendara kendaraan bisa lebih berhati-hati," tandasnya. (*)