Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Kasus Pertama di Solo Raya, Dokter RS Ortopedi Gugur karena Covid-19, Sempat Dirawat di RS Moewardi

Dokter spesialis radiologi di Rumah Sakit (RS) Ortopedi Prof Dr R Suharso Solo meninggal dunia akibat terjangkit virus Covid-19, Senin (21/9/2020).

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Dokter spesialis radiologi di RS Ortopedi Solo, dr Handry Tri Handojo Sp Rad (K) yang meninggal dunia akibat terjangkit virus Covid-19, Senin (21/9/2020). 

Tentang penyakit brucellosis

Penyakit yang juga dikenal sebagai demam Malta atau demam Mediterania ini menyebabkan penderitanya mengalami gejala sakit kepala, nyeri otot, demam, dan kelelahan.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, meski gejala ini mereda, beberapa gejala bisa menjadi kronis atau tidak pernah hilang seperti radang sendi atau pembengkakan pada organ tertentu.

Masih menurut CDC, penularan penyakit brucellosis dari manusia ke manusia sangat jarang terjadi.

Namun, kebanyakan orang terinfeksi dengan makan makanan yang terkontaminasi atau menghirup bakteri yanga da di Lanzhou.

Wabah ini berasal dari kebocoran di pabrik biofarmasi Zhongmu Lanzhou yang terjadi antara Juli sampai Agustus tahun lalu.

Ketika pabrik farmasi itu memproduksi vaksin Brucella untuk hewan, perusahaan itu menggunakan disinfektan dan pembersih kadaluarsa.

Artinya, tidak semua bakteri dibasmi dalam gas limbah.

Gas limbah yang terkontaminasi membentuk aerosol yang mengandung bakteri dan bocor ke udara. 

Bakteri ini kemudian terbawa angin ke Institut Penelitian Hewan Lanzhou, tempat wabah pertama kali melanda.

Orang-orang di institut itu mulai melaporkan infeksi pada November, dan sejak saat itu jumlahnya meningkat.

Menurut kantor berita pemerintah China Xinhua, pada akhir Desember ada 181 orang di institut itu terinfeksi brucellosis.

Pasien yang terinfeksi lainnya termasuk mahasiswa dan anggota fakultas Universitas Lanzhou.

Wabah itu bahkan menyebar ke provinsi Heilongjiang, di ujung paling timur laut negara itu, di mana 13 kasus positif telah bekerja di institut dokter hewan pada Agustus.

Menurut Komisi Kesehatan Lanzhou, beberapa bulan setelah wabah, pejabat provinsi dan kota telah menyelidiki kebocoran di pabrik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved