Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Benarkah Warna Hitam Pada Leher dan Ketiak Jadi Tanda Diabetes? Begini Penjelasan Dokter

Diabetes merupakan kondisi yang terjadi karena gula darah atau kadar gula dalam darah meningkat.

Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TribunBatam
Ilustrasi diabetes 

TRIBUNSOLO.COM - Diabetes merupakan kondisi yang terjadi karena gula darah atau kadar gula dalam darah meningkat.

Jadi jika tubuh tidak bisa mengatur kadar gula darah akan terjadilah diabetes.

Baca juga: Benarkah Sayuran Nightshade Berbahaya bagi Kesehatan Tubuh? Simak Penjelasannya

Banyak anggapan di masyarakat jika seorang anak yang memiliki leher hitam dan ketiak hitam menjadi salah satu tanda diabetes.

Dokter, Filsuf, dan Ahli Gizi Komunitas. dr Tan Shot Yen merespon hal ini tidak menjadi tanda yang mutlak karena banyak faktor yang menyebabkan belakang leher dan ketiak menjadi hitam.

"Itu adalah mitos, diskolorasi bisa karena banyak hal termasuk penumpukan melamin juga" ujarnya dalam tayangan Youtube TribunNews, (15/10/2020).

Dokter Tan tidak sepenuhnya menyarankan seseorang untuk tes diabetes hanya berdasarkan perubahan warna di leher dan ketiak.

"Jika orang yang baru saja makan lalu di tes hasilnya di atas 200 bisa jadi terkena diabetes dengan catatan terdapat gejala lainya seperti orang tersebut banyak minum makan dan kencing" ujarnya.

Baca juga: Sebaiknya Berapa Kali Berhubungan Seksual dalam 1 Minggu? Simak Tips dari Pakar Kesehatan

Tips Makanan Bagi Penderita Diabetes Menurut Ahli Gizi, Hindari Karbohidrat Rafinasi

dr Tan Shot Yen menjelaskan orang yang terkena diabetes masih bisa menentukan makanannya asal tepat dalam memilih.

"Tidak disarankan untuk mengonsumsi karbohidrat rafinasi, itu biasanya makanan dari olahan tepung" jelasnya dalam tayangan Youtube TribunNews, (15/10/2020).

Dokter Tan menyarankan pagi penderita diabetes terdapat opsi pilihan lain untuk karbohidrat yaitu ubi, singkong, kentang dan jagung baik untuk dikonsumsi.

Ia mengingatkan bagi penderita diabetes juga butuh kandungan serat untuk tubuh.

"Ditambah lagi juga butuh protein yang sehat jadi tidak diolah dengan ugal-ugalan, artinya bisa dengan cara masak yang enak" jelasnya.

Dokter Tan berharap jika dalam sebuah keluarga ada yang terkena diabetes perlu adanya perubahan menu makanan supaya diabetes bisa dicegah.

"Jadi yang diubah itu makanannya biar yang lain juga jadi sehat" ujarnya.

Baca juga: Diberkati dengan Tradisi Tionghoa, Anak & Menantu Beri Penghormatan Terakhir Jenazah Robby Sumampouw

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved