Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Ada Perbedaan Data Provinsi dan Nasional, Gugus Tugas Sukoharjo Bingung Masuk Zona Merah

"Kalau dilihat dari kasus Nakes yang positif juga sudah berkurang, termasuk Nakes yang meninggal," imbuhnya.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM/ AGIL TRI
Penasihat Mentri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, Monika Nirmala saat ditemui di Pondopo GSP Setda Sukoharjo, Senin (19/10) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Dalam data Covid-19 tingkat nasional, Kabupaten Sukoharjo kembali berada di zona merah.

Hal ini mengejutkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo.

Sebab, pada data tingkat provinsi, Kabupaten Sukoharjo masih berada di zona orange.

Baca juga: Liga Tak Jelas Kapan Digelar, Laskar Samber Nyawa Tetap Latihan: Kalau Tidak Jadi Baru Berhenti

Baca juga: Kunjungi Sukoharjo, Penasihat Luhut Binsar Panjaitan: Isolasi Mandiri Perbesar Penularan Covid-19

Menurut Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo Yunia, angka Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo mengalami penurunan.

"Datanya gak sama, di corona.jatengprov.go.id kita di orange," kata Yunia.

"Tapi di covid.co.ig terbaca di sana merah, tapi gak ada rinciannya, berapa nilanya," jelasnya.

"Kalau di corona jateng ada nilai kita disitu sebagai zona orange, jadi terlihat disitu mana indikator kita yang kurang, dan di indikator mana saja kita yang cukup," terangnya.

Yunia menjelaskan, data yang digunakan di website Pemprov Jateng, menggunakan data sesuai yang dilaporkan oleh Gugus Tugas Sukoharjo.

Dari data tersebut, jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo sudah mulai menurun.

"Kalau dilihat saat ini, yang sakit 11 persen, kapasitas kita masih sangat mencungkupi," jelasnya.

"Kalau diindikatornya sana, apabila kapasitas kita tidak mencukupi, baru dikatakan zona merah," terangnya.

"Kalau dilihat dari kasus Nakes yang positif juga sudah berkurang, termasuk Nakes yang meninggal," imbuhnya.

Keresahan tersebut disampaikan Gugus Tugas Kabupaten Sukoharjo kepada staf Mentri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, yang melakukan kunjungan ke Kabupaten Sukoharjo.

Saat ini, jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo sebanyak 893 orang, dengan rincian 66 orang menjalani isolasi, 25 orang dirawat di RS, 755 orang sembuh, dan 47 orang meninggal dunia. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved