Kebakaran Pabrik di Kalijambe
5 Fakta Kebakaran Dahsyat di Pabrik Busa Sragen : Hanguskan 4 Gedung, Satu Gedung Rata dengan Tanah
Beberapa waktu lalu sebuah kebakaran dahsyat menimpa pabrik besar di Jalan Raya Solo-Purwodadi, Sabtu (24/10/2020).
Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
"Tadi ada yang shift. Memang di sini sistemnya shift. Saat Sabtu hanya setengah hari," ucap dia.
"Tapi tadi ada yang lembur sampai pukul 15.00 WIB," imbuhnya.
Namun TribunSolo.com saat di lokasi tidak berhasil mewawancari pemilik pabrik karena memang situasi mencekam dengan api yang mudah membesar.
Baca juga: Gunakan Strobo dan Ugal-ugalan di Jalan, Pengemudi Pajero asal Sukoharjo Ini Ditindak Polisi
4. Satu Gedung Rata dengan Tanah
Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Satpol PP dan Damkar Sragen, Anton Sujarwo mengatakan sarana dan prasarana pemadaman sudah dirapikan.
Tak kurang 10 unit mobil pemadam kebakaran dari Sragen dan sekitarnya diterjunkan.
"Kisaran 30 tangki air dihabiskan untuk menjinakkan api," tutur Anton.
Anton belum bisa mengetahui secara asal api di pabrik busa tersebut.
Kobaran api belum membesar saat petugas datang memadamkan.
"Kalau dari informasi teman-teman yang sampai ke lokasi, api masih kecil." kata dia.
"Itu berada di gedung yang dekat tembok sisi timur, kemudian api merambat," ucapnya.
Lantaran berisi bahan baku busa dan biji plastik, api dengan cepat membesar dam merambat ke gedung lain.
Awalnya, ada empat gedung yang diduga terkena dampak kebakaran. Namun pasca inventarisasi dilakukan, hanya ada 3 gedung yang terdampak.
Isi ketiga gedung tersebut mulai dari bahan baku hingga mesin produksi.
"Gedung ketiga ini rata dengan tanah, atapnya sampai rata dengan tanah. Atapnya sampai ambruk," ujar Anton.