Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Wanita Ini Ikut Jaring Ikan di Sungai, Dapat Lele Jumbo 1 meter dan Berat 10 kg

Tradisi ini jadi berkah bagi warga. Sebab, mereka bisa menjaring ikan di bendungan tersebut.

tribunjatim.com
Ikan lele jumbo hasil tangkapan Warga Bondowoso jatim 

TRIBUNSOLO.COM - Tradisi asatan di  Bendungan Sampean Baru, Kecamatan Tapen, Bondowoso menjadi momen yang ditunggu masyarakat. 

Tradisi asatan adalah momen penggelontoran air di Bendungan Sampean Baru, Kecamatan Tapen, Bondowoso.

Biasanya warga sudah menunggu air habis untuk menangkap ikan.

Baca juga: Pedagang Bakso Ikan Mirip Artis Raffi Ahmad, Netizen Kaget Dikira Konten Social Eexperiment 

Baca juga: Kontak dengan Pasien Positif Corona, Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus Masuk Karantina

Tradisi ini jadi berkah bagi warga. Sebab, mereka bisa menjaring ikan di bendungan tersebut.

Momen penggelontoran air itu dinamai "asatan" oleh warga Bondowoso dan sudah menjadi tradisi. Di momen
asatan 2020, ratusan warga berbondong-bondong datang ke Bendungan yang dibangun sejak 1979 ini.

Misbahul Hasan (28) warga Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Ia datang ke Bendungan Sampean Baru, sedari pukul 06.00 WIB. Ia datang membawa jaring sederhana dan kantong beras untuk menyimpan ikan hasil tangkapan.

 

Saya tahu informasi mengenai penggelontoran air dari teman. Di tahun sebelum, saya kerap datang ke bendungan untuk menjaring ikan kala proses penggelontoran air dilakukan," katanya kepada Surya, Minggu (1/11).

"Momen penggelontoran air jadi berkah bagi warga. Sekaligus pula untuk hiburan di akhir pekan," tambahnya.

Misbahul mulai menjaring ikan sekitar pukul 07.00 WIB. Menjaring ikan saat penggelontoran air bukan perkara mudah. Sebab, arus air cukup deras.

"Saya hanya menjaring ikan di pinggir sungai saja, arus airnya cukup deras. Karena derasnya arus, proses menjaring ikan juga lumayan sulit. Beberapa kali saya gagal," paparnya kepada TribunJatim.com.

Selama 5 jam menjaring, Misbahul hanya mendapat ikan dengan berat setengah kilo saja. Ikan yang berhasil dijaring Misbahul, jenisnya nila. Kendati begitu, Misbahul tetap bersyukur. Rencananya ikan hasil tangkapan tersebut bakal diolah dan disantap dengan keluarga.

"Saya dapat ikan paling besar ukurannya 5 cm. Ikan hasil tangkapan ini nantinya jadi lauk makan untuk keluarga," tandasnya.

Muzayanah (46) warga Kecamatan Wonosari, Bondowoso lebih beruntung. Ia berhasil menjaring lele jumbo dengan panjang sekitar 1 meter dan berat 10 kg.

Ia menceritakan proses menjaring ikan lele jumbo tersebut. Saat arus sungai berangsur melambat sekitar pukul 12.30 WIB, ia memberanikan diri menjaring ikan di tengah sungai.

Tak seberapa lama, ia melihat seekor ikan berenang hingga permukaan air dan mendekatinya. Sontak, Muzayanah langsung mengayunkan jaring sederhana itu tepat di tubuh ikan.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved