Update Sebaran Corona Klaten : Tambah 22 Kasus Sembuh, Kebanyakan Asal Wonosari & Prambanan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Kasus sembuh Covid-19 Kabupaten Klaten mengalami kenaikan per Senin (2/11/2020).

Tercatat ada 22 kasus sembuh tambahan yang tersebar di 13 kecamatan.

Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo menjelaskan dua pasien sembuh berasal dari Kecamatan Bayat masing-masing berinisial P (77) dan SA (54).

Kemudian pasien sembuh dari Kecamatan Pedan berinisial U (40) dan asal Kecamatan Kalikotes masing-masing berinisial S (55) dan AKP (29). 

Pasien sembuh asal Kecamatan Polanharjo masing-masing berinisial BS (61) dan IM (52).

Lalu ada pasien sembuh asal Kecamatan Wonosari masing-masing berinisial AMN (41), ES (40) dan ZA (72).

Baca juga: Cerita Umbul Ponggok Ketiban Apes, Harus Tutup karena Staf Positif Corona, Padahal Baru Sehari Tugas

Baca juga: 5 Fakta Wisatawan dan Karyawan Umbul di Klaten Positif Corona, saat Libur Panjang di Tengah 

Berikutnya ada pasien yang berasal dari Kecamatan Prambanan masing-masing  berinisial UP (51), YR (15) dan S (60).

Kemudian ada pasien sembuh asal Kecamatan Wedi berinsial AS (20) dan asal Kecamatan Jatinom masing-masing beriniisial JAM (49th) dan SW (45).

Pasien sembuh asal Kecamatan Tulung berinisial  S (54).

Lanjut pasien sembuh asal Kecamatan Ngawen masing-masing berinisial SA (12) dan SS (66).

Pasien sembuh dari Kecamatan Klaten Tengah berinisial TY (33) dan pasien sembuh asal Kecamatan Juwiring berinisial  S (68).

"Meskipun 22 sudah dinyatakan sembuh, namun pasien harus tetap melakukan isolasi mandiri minimal 7 hari," imbaunya.

Baca juga: Kasus di Karanganyar Naik, Bupati Juliyatmono Ingatkan Jangan Kendor, Ada Indikasi Tak Takut Corona

Baca juga: Bak Lokasi Wisata Mati, Kawasan Umbul Ponggok Sepi Seusai Karyawan Terpapar Corona, Ini Potretnya

Selain kasus sembuh, terdapat 5 kasus terkonfimasi positif Covid-19 tambahan yang tersebar di 4 kecamatan yang berbeda.

2 diantaranya merupakan warga Kecamatan Wonosari, masing-masing berinisial ES (36) dan IP (25).