Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Solo 2020

411 Anggota Polresta Solo Jalani Rapid Test Jelang Pilkada Solo 2020, Begini Hasilnya

Sebanyak 411 personel polisi pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada Solo 2020 telah menjalani uji rapid test antigen. Kapolresta Solo, Kombe

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Agil Trisetiawan
Istimewa / Humas Polres Sukoharjo
Ilustrasi petugas kepolisian menjalani rapid test 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebanyak 411 personel polisi pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada Solo 2020 telah menjalani uji rapid test antigen.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan uji tersebut dilakukan dalam tiga tahap.

Uji rapid test antigen didapati 411 personel polisi dinyatakan non reaktif dan negatif Covid-19.

"Terhadap 411 personel kepolisian yang ditugaskan dalam TPS, Polresta Solo sudah melaksanakan rapid tes swab antigen selama tiga tahap kemarin," kata Ade, Minggu (6/12/2020).

"Sebanyak 411 personel tersebut semua non reaktif / negatif," tambahnya.

Baca juga: Berani Berkerumun saat Pilkada 2020, Polresta Solo Sudah Siapkan Tim Untuk Membubarkan

Baca juga: Akses Sempat Lumpuh karena Tertutup Longsor, Jalan Raya Solo-Tawangmangu Karanganyar Baru Dibuka

Baca juga: Laporan Dana Kampanye Pilkada Solo 2020 Gibran Beres, Bagyo Belum Laporan

Baca juga: Kisah Pilu Bocah 7 Tahun Meninggal dengan Luka Lebam di Sekujur Tubuh, Ternyata Pelakunya Ibu Tiri

Dengan hasil negatif Covid-19, Ade mengatakan personel polisi siap mengamankan jalannya pemungutan suara Pilkada Solo 2020.

"Siap mengamankan jalannya Kota Solo, dan kita menjamin kondisi semua personel sehat semua," ucapnya.

Selain itu, Ade mengungkapkan sebanyak 750 personel gabungan TNI dan Polri disiagakan mengamankan tahapan pemungutan suara Pilkada Solo 2020.

Selain itu, Polresta Solo juga membentuk tim pengurai kerumunan yang di tiap TPS.

"Tugasnya memburu, memonitoring, membubarkan serta mengurai kerumunan yang diprediksi terjadi di lingkungan TPS," ungkapnya.

Ilustrasi petugas kepolisian menjalani rapid test
Ilustrasi petugas kepolisian menjalani rapid test (Istimewa / Humas Polres Sukoharjo)

Tim Pengurai Kerumunan

Polresta Solo membuat tim khusus untuk pengamanan Pilkada Solo 2020, pada 9 Desember 2020 mendatang.

Tim tersebut dinamai 'Pengurai Kerumunan' yang beranggotakan 200 personel yang terdiri dari kepolisian, TNI maupun Satpol PP.

Menurut Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, salah satu tugas tim pengurai kerumunan itu bakal membubarkan warga yang nekat bergerombol.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved