Hasil Swab Negatif Covid-19, Wali Kota Rudy Langsung Tinjau Kesiapan Rumah Karantina Pemudik

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Hasil uji usap atau swab Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo sudah keluar pada Selasa (8/12/2020). 

Hasilnya, Rudy dinyatakan negatif Covid-19.

"Hasilnya negatif," kata Rudy seusai meninjau persiapan rumah karantina di Solo Technopark, Selasa (8/12/2020). 

Seperti diketahui, orang nomor satu di Kota Solo itu melakukan uji swab pada Senin (7/12/2020).

Baca juga: Wali Kota Solo Rudy Jalani Uji Swab & Karantina Mandiri: Kerja dari Rumah, Kegiatan Virtual 

Baca juga: Dua Pejabat Pemkot Solo Positif Covid-19, Wali Kota Rudy Jalani Uji Swab & Karantina Mandiri

Itu dijalaninya lantaran dirinya masuk dalam kontak erat dan dekat dua kepala bagian Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. 

Sementara, hasilnya langsung keluar pada Selasa (8/12/2020). 

Begitu tahu hasil Swab negatif, Rudy langsung tancap gas melihat kesiapan rumah karantina pemudik di Solo Technopark, Kecamatan Jebres. 

"Solo Technopark akan jadi rumah karantina bagi pemudik yang nekat pulang ke Solo pada libur panjang akhir tahun 2020," jelas dia. 

Solo Technopark, sambung Rudy, akan menggantikan Benteng Vastenburg sebagai rumah karantina pemudik.

"Alasan mengganti rumah karantina itu karena atap gapura masuk bangunan cagar budaya itu akan lepas," papar dia. 

Waktu memperbaiki bangunan cagar budaya tidak cepat.

Sehingga Solo Technopark kemudian menjadi pilihan.

"Hari ini mau kita siapkan," ungkap Rudy.

Dijelaskannya, Benteng Vastenburg dijadikan sebagai tempat karantina sehari bagi pelanggar protokol kesehatan Covid-19.

Dalam hal ini, warga yang tidak memakai masker, dan berkerumun akan dikenai sanksi membersihkan sungai dan parit di Benteng Vastenburg.

Warga Solo yang merantau diminta tidak mudik terlebih dahulu. 

Rudy Jalani Uji Swab

Sementara itu, sebanyak dua orang kepala bagian Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terkonfirmasi positif Covid-19.

Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani mengatakan, langkah tracing terhadap kontak erat dan dekat langsung dilakukan.

"Kontak erat dan dekatnya banyak. Beberapa sempat ikut rapat bersama," katanya, Senin (7/12/2020).

Mereka yang masuk ke dalam tracing kini menjalani uji swab dan langsung bekerja dari rumah.

Baca juga: Pilkada Sukoharjo 2020, Tim Joswi Bentuk Satgas Anti Money Politik, Tim EA Bentuk Tim Hitung Cepat

Baca juga: Coblosan Pilkada Solo 2020: Gibran di TPS 28 Kelurahan Manahan, Bagyo di TPS 8 Kelurahan Penumping

Wali Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo menjadi satu diantaranya. 

"Aku juga termasuk kontak dekat, kemarin pas rapat bersama. Bapak (Rudy) juga," ucap Ahyani. 

Soal sumber penularan Covid-19 kedua kepala bagian tersebut, Ahyani mengaku pihaknya sulit memastikannya. 

Beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Solo datang dari luar kota untuk menghadiri hajatan, melayat, dan tugas.

"Bisa saja bawa oleh-oleh kontak. Atau bisa juga tertular saat ke pasar dan lain-lain. Sulit untuk terdeteksi," ujarnya. (*)