Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karangnayar Terbaru

Kantor BLK Karanganyar Akan Jadi Karantina Bagi OTG Terpapar Covid-19, Sekamar Diisi Beberapa Orang

Rencanya, area isolasi di Balai Latihan Kerja (BLK) yang berada di Kecamatan Karangpandan. 

Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Muhammad Irfan
Balai Latihan Kerja (BLK) yang berada di Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar rencananya akan digunakan untuk isolasi OTG, Jumat (11/12/2020). 

Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Muhammad Irfan Al Amin

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Orang Tanpa Gejala (OTG) yang terpapar Covid-19 di Kabupaten Karanganyar akan diisolasi khusus.

Rencanya, area isolasi di kantor Balai Latihan Kerja (BLK) yang berada di Kecamatan Karangpandan. 

Menurut Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar, Purwati, pihaknya sedang mempersiapkan agar tempat tersebut layak dan sesuai dengan protokol isolasi Covid-19. 

Adapun rencana pemanfaatan BLK, dikatakan dia, karena angka OTG yang terpapar Covid-19 di Karanganyar meroket akhir-akhir ini.

Baca juga: Tak Larang Mudik, Pemkab Sukoharjo Pilih Maksimalkan Jogo Tonggo, Satgas : Datang, Isolasi Mandiri

Baca juga: Bikin Merinding Ketakutan,Ambil Tasbih saat Gelap karena Listrik Mati,Ternyata Dipegang Ular Berbisa

"Saat ini sedang kami susun, sehingga tidak hanya sekedar menjadi tempat tidur saja, namun juga ruang penyembuhan," kata dia kepada TribunSolo.com, Jumat (11/12/2020).

Karena keterbatasan tempat, Purwati akan mengatur ruangan di BLK tersebut menjadi kuat untuk dihuni oleh beberapa orang. 

"Satu kamar mungkin bisa diisi oleh beberapa orang," ujarnya. 

Dirinya berpendapat, tidak masalah apabila sesama OTG ditempatkan dalam satu ruangan.

"Tidak masalah dijadikan satu kamar, karena sama-sama terkonfirmasi positif Covid-19," terangnya. 

Sebelumnya BLK Karanganyar sempat direncanakan akan dihuni oleh 120 orang. 

Namun hal itu dievaluasi oleh Purwati dan dikurangi hanya tinggal separuhnya saja. 

"Setelah kami cek ternyata kemampuan kapasitasnya hanya 68 orang saja," ucapnya.

Hingga saat ini Purwati masih belum bisa memastikan kapan BLK dapat digunakan sebagai ruang karantina OTG Covid-19. 

Baca juga: Tak Larang Mudik, Pemkab Sukoharjo Pilih Maksimalkan Jogo Tonggo, Satgas : Datang, Isolasi Mandiri

Baca juga: Cara Lihat Hasil Real Count Resmi Pilkada 2020 di 270 Daerah, Klik Link pilkada2020.kpu.go.id

"Kami masih harus berkoordinasi dengan dinas terkait dari kebersihan, sanitasi hingga keamanan, jadi masih dikonsultasikan," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved