Masih Ada Kendaraan Parkir di Atas Jalur Khusus Sepeda, Ini Kata Dishub Kota Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Jalur hijau khusus sepeda yang membentang sepanjang 12,2 kilometer di jalanan Kota Solo tidak diperuntukkan untuk parkir kendaraan.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Ari Wibowo.

"Tidak boleh," kata Ari kepada TribunSolo.com, Sabtu (2/1/2021).

Meski begitu, Ari tidak menampik beberapa ruas jalan hijau khusus sepeda masih berbagi dengan parkir kendaraan.

"Hanya saja memang diakui di beberapa jalur lambat seperti Jalan Urip Sumoharjo masih share dengan parkir kendaraan bermotor," tuturnya.

Baca juga: Telan APBN Sebesar Rp 1 Miliar, Solo Kini Punya Jalur Sepeda Sepanjang 12,2 KM, Dibagi Tiga Rute

Baca juga: Wisatawan Mulai Padati Lokasi Wisata di Tawangmangu, Masih Didominasi dari Solo Raya

Baca juga: Kedelai Impor Mahal, Produsen Tahu di Solo Masih Pikir-Pikir Pakai Kedelai Lokal, Ini Alasannya

Baca juga: Awal Tahun, Harga Kedelai Melonjak, Produsen Tahu di Solo Merana : Ukuran Kini Diperkecil

Kondisi itu disebabkan minimnya lahan parkir bagi kendaraan di kawasan tersebut.

"Karena diakui kurangnya kebutuhan lahan parkir di kawasan tersebut. Sementara kita perbolehkan sharing," ucap Ari.

Dishub Kota Solo, sambung Ari, akan berkoordinasi dengan pengelola parkir terkait kondisi itu.

Menurutnya, kondisi tersebut tidak bisa diputuskan secara sepihak oleh Dishub Kota Solo.

"Akan kita cari solusi lanjutannya, karena tidak bisa diputuskan sepihak dan ada beberapa pihak yang terkait," ujar dia.

"Yang pasti saat ini pesepeda masih ada ruang di tempat tersebut, tidak tertutup dan ada parkirnya juga," tambahnya.

Rute Jalur Sepeda

Jalur hijau khusus sepeda ini terbagi dalam 3 segmen.

Segmen pertama sepanjang 3 kilometer dari Jalan Slamet Riyadi sampai Jalan Bhayangkara.