Dijual Murah, Sepatu Lokal Aerostreet Dibanderol Rp 99 Ribu, Tak Takut Rugi?Ternyata Ada Rahasianya
Harga Rp 99 ribu tersebut dipukul rata untuk semua jenis dan ukurannya. Meski tergolong murah, rupanya pemilik masih mendapat untung.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ilham Oktafian
"Selama pandemi, 800 pekerja kami tetap kami pertahankan dan hak mereka seperti gaji dan THR tetap kami bayar, kami harus menanggung kerugian Rp 1 milyar perbulan, " tegasnya.
Akibat anjloknya penjualan di Traditional market, membuat Adhitya merubah konsep penjualan sepatunya.
Ia mengubah dari penjualan secara Traditional market menjadi penjualan secara online .
"Agustus, kami mulai merubah penjualan kami menjadi online, saat diubah, penjualan kami mulai membaik, hingga Desember omzet kami naik,"jawabnya.
Baca juga: Kisah Inspiratif Intan, Siswi SMP Bongkar Celengan Hasil 1 Tahun demi Bantu Warga Terdampak Covid-19
Hingga saat ini, sejak diganti penjualan secara online mulai Agustus, penjualan sepatu yang dibuat oleh pabrik makin meningkat.
Peningkatan penjualan tersebut, membuat ia menambah pekerjanya hingga 1200 pekerja.
" Permintaan penjualan online naik, membuat kami terus merekrut orang sebagai pekerja kami hingga 1200 orang, dan saat ini kami masih membuka lowongan pekerjaan," ucapnya.
Aerostreet telah memproduksi hingga sekitar 800-an jenis sepatu dengan banderol Rp 99 ribu.
Harga tersebut dipukul rata untuk semua jenis dan ukuran sepatu.