Berita Karanganyar Terbaru
Menikmati Keindahan Alam di Candi Cetho Karanganyar, Tiket Cuma Rp 10 Ribu per Orang
Panorama keindahan alam di sekitar Candi Cetho serta bangunannya yang pebuh makna menjadikan tempat sembahyang Umat Hindu tersebut ramai dikunjungi wi
Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Agil Trisetiawan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Muhammad Irfan Al Amin
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Panorama keindahan alam di sekitar Candi Cetho serta bangunannya yang pebuh makna menjadikan tempat sembahyang Umat Hindu tersebut ramai dikunjungi wisatawan.
Banyak wisatawan yang penasaran dengan suasan candi setelah melihat unggahan foto dan video di sosial media.
Diantara wisatawan yang hadir adalah Dyah (18) dan Lina (18).
Remaja asal Ponorogo tersebut, rela menempuh dua jam perjalanan demi bisa menikmati suasan Candi Cetho.
"Kesini datang karena penasaran lihat dari instagram lalu penasaran," Kata Dyah kepada TribunSolo.com pada Minggu (10/1/2021).
Baca juga: Catat, Selama Masa PSBB Candi Sukuh dan Candi Cetho Karanganyar Akan Ditutup
Baca juga: Mengenal Kain Kampuh, Kain Sakral yang wajib Digunakan Ketika Memasuki Candi Cetho
Baca juga: Sejarah Komplek Candi Cetho, Tempat Ibadah Umat Hindu di Karanganyar yang Ditemukan Oleh Belanda
Selain itu harga tiketnya yang ekonomis juga membuat mereka berdua datang ke Candi Cetho.
"Hanya Rp 10 ribu sudah dapat fasilitas sedemikan lengkap baik pemandangan atau pengetahuan," ujarnya.
Ditambah lagi saat ini hari menjelang PSBB yang membuat Candi Cetho akan ditutup selama dua minggu kedepan.
"Kebetulan tidak terlalu ramai, sehingga kita bisa menikmati suasana sambil berfoto sepuasnya," ungkapnya.

Menurut Cipto (56) selaku Juru Kunci Candi Cetho menyebut dengan akan dimulainya PSBB membuat pengunjung semakin surut untuk hadir.
"Kalau dari jumlah tiket yang terjual hanya 200 orang yang datang, jauh dari hari libur pada masa normal yang sampai ribuan orang," kata Cipto.
Ditemukan Belanda
Apabila berkunjung ke Candi Cetho tidak banyak pengunjung yang tahu bahwa tempat itu adalah tempat persembahyangan umat agama Hindu.
Sebagian besar dari mereka merupakan wisatawan yang mencari spot foto dan arena terbuka dengan udara sejuk untuk berlibur.