Status WA Terakhir Gita, Korban Tewas Gempa Sulbar: Lagi di Lorong, Takut Ada Gempa Susulan
Dalam unggahannya Gita mengaku mengkhawatirkan datangnya gempa susulan. "Malam ini cerita.y kita di lorong dlu.. Takut.y gempa susulan" tulis dia.
TRIBUNSOLO.COM - Gempa di Mamuju, Sulawesi Barat menelan korban jiwa.
Salah satunya adalah Gita Sutriani, seorang warga asal Kabupaten Pinrang yang menetap di Mamuju.
Menurut sang ayah Sutrisno, sebelum meninggal tertimpa reruntuhan, putrinya sempat menghubunginya.
Gita juga sempat mengunggah foto kondisi gempa dan ungkapan kekhawatiran di media sosialnya.
Sempat hubungi ayah kabarkan ada gempa
Baca juga: Niat Hati Ingin Ketemu Ayah yang Kerja di Majene, Siswa SMP Meninggal Akibat Gempa M 6,2
Sang ayah Sutrisno menceritakan, putrinya tinggal di Mamuju usai menikah dengan suaminya.
Di sana, Gita tinggal di Rusun Makorem 142/Ttg, Jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju.
Sebelum insiden gempa susulan yang menewaskan Gita, putrinya itu sempat menghubungi sang ayah.
Gita bercerita mengenai gempa pertama yang terjadi di wilayahnya.
"Kemarin sewaktu gempa pertama, dia telepon saya. Dia bilang, bapak gempa di Mamuju. Jadi saya bilang hati-hati, Nak, jangan tinggal di dalam rumah. Lebih baik di luar dulu," ujar Sutrisno saat ditemui di rumah duka, Jumat, (15/01/2021), seperti dilansir Tribun Pinrang.
Unggah foto dan tulisan
Sutrisno yang saat itu mengkhawatirkan kondisi putrinya meminta Gita keluar dari rusun.
Saat itu, Gita juga meyakinkan bahwa ia dalam kondisi yang baik.
"Dia bilang tidak apa-apa ji bapak. Tapi saya punya rusun retak-retak mi," Sutrisno menirukan percakapan anaknya.
Pasca-gempa pertama, Gita juga sempat mengunggah foto di WhatsApp dan Facebook-nya pada Kamis (14/1/2021) malam.