Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Kesaksian Dokter yang Disuntik Vaksin Covid-19 : Tak Rasakan Sakit & Tidak Ada Persiapan Khusus

Sejumlah tenaga kesehatan (nakes) menjalani vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit (RS JIH Solo, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan.

Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Ryantono Puji Santoso
Penampakan vaksin Covid-19 buatan perusahaan China, Sinovac yang digunakan untuk vaksinasi di Kota Solo. 

Sementara, jumlah nakes yang mengalami KIPI ada empat orang. 

Sebanyak 3 orang merasa KIPI setelah satu hari berada di rumah. Sementara, 1 merasa KIPI saat observasi di rumah sakit. 

"KIPI yang mereka alami pusing, demam, mual, namun itu masuk gejala ringan," papar dia. 

Saat ini para nakes yang mengalami KIPI sudah membaik dan sembuh. 

Sementara Itu, hari ini Selasa (19/1/2021) masih dilakukan vaksinasi pada nakes di RS JIH. 

Dijelaskan Sendy, sebelum disuntik vaksin Covid-19 nakes akan melalui serangkaian skrining seperti ditanyakan apakah pernah terpapar Covid-19 dan lain sebagainya. 

Tunda Vaksinasi Covid-19

Sementara itu, jumlah tenaga kesehatan (nakes) yang tertunda untuk menjalani vaksinasi Covid-19 Sinovac di Kota Solo kian bertambah.

Awalnya, ada 18 tenaga kesehatan pada hari pertama vaksinasi, Kamis (14/1/2021).

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, hingga Minggu (17/1/2021) ini jumlah tenaga kesehatan yang menjalani vaksinasi bertambah 64 orang.

"Ada 1.240 tenaga kesehatan yang berhasil divaksin, yang tunda totalnya ada 82 tenaga kesehatan," kata dia kepada TribunSolo.com, Senin (18/1/2021).

Baca juga: Sebarkan Fitnah soal Tabrak Lari di Overpass Manahan Solo via Postingan FB, Pria Ini Meminta Maaf

Baca juga: Tribun Network Luncurkan Online Ke-50, TribunPalu.com Webinar Vaksinasi Covid dan Pemulihan Ekonomi

Kondisi tensi menjadi faktor tertundanya vaksinasi Covid-19 para tenaga kesehatan tersebut.

"Rata-rata tensinya tinggi," ucap Siti.

Bagi tenaga kesehatan yang vaksinasinya tertunda, sambung Siti, akan dijadwalkan ulang dan mendapat SMS Blast lagi.

"Nanti dijadwalkan ulang lagi," ujarnya.

Sementara itu, Siti mengaku sampai saat ini, pihaknya belum bisa memastikan jumlah tenaga kesehatan yang terdaftar vaksinasi Covid-19.

"Kalau berapanya yang terdaftar saya tidak tahu," akunya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved