Berita Solo Terbaru
Sebarkan Fitnah soal Tabrak Lari di Overpass Manahan Solo via Postingan FB, Pria Ini Meminta Maaf
Dalam video tersebut meminta maaf atas dua unggahan yang dibuatnya di laman grup Facebook infocegatansolo (ICS).
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebuah unggahan video permintaan maaf pemilik akun facebook Luck KeRss berinisial SAF (22) tersebar di medsos.
Dalam video tersebut meminta maaf atas dua unggahan yang dibuatnya di laman grup Facebook infocegatansolo (ICS).
Dua unggahan tersebut menyinggung soal insiden kecelakaan Overpass Manahan yang terjadi beberapa tahun lalu.
Baca juga: Misteri Tempat Kosong di Astana Giribangun : Dipersiapkan untuk Putra-putri Soeharto hingga Menantu
Baca juga: Masuk Mata Najwa, Tragedi Overpass Manahan Solo yang Belum Terungkap Jadi Perhatian Najwa Shihab
Berikut isi dua unggahan SAF :
1. Tabrak lari fly over Manahan ono duet.e kasus.e dadi sue....
Corona kok yow melu-melu suee opo yow ono duet.e yaa lurr
suuuu e tenan
2. Info fly over Manahan lurr opo bener hukum Indonesia isoh di tuku
Atas dua unggahan tersebut, SAF langsung menyampaikan permintaan maaf.
Berikut isi permintaan maaf :
'Saya SAF pemilik akun Luck KeRss pada hari Minggu 17 Januari 2021, benar memposting di Info Cegatan Solo atau ICS tentang penanganan kasus Fly Over Manahan tidak sesuai fakta yang sebenarnya, mengandung unsur fitnah terhadap institusi Polresta Surakarta dengan ini meminta maaf kepada seluruh personel Polresta Surakarta karena telah menyebarkan berita dengan narasi yang tidak benar, saya menyesal dan tidak mengulangi lagi'
Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak melalui Paur Humas Polresta Solo, Aiptu Iswan Tri Wahudiono membenarkan adanya postingan tersebut.
"Pemilik akun sudah diamankan Polresta Solo," kata Iswan kepada TribunSolo.com, Senin (18/1/2021).
Iswan menyampaikan imbauan Ade supaya pengguna media sosial mengunggah postingan secara bijak.
"Ini peringatan keras bagi Nitizen terutama di Surakarta, silakan memposting konten-konten sesuka hati tapi ingat kalau ada unsur Hoax, Fitnah, SARA, Ujaran Kebencian serta hal-hal melanggar hukum lainnya, akan kami tindak tegas. Terimakasih," ucapnya.