Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Daerah Lain di Solo Raya Sudah Dapat, Vaksinasi Covid-19 di Sukoharjo Baru Digelar Februari 2021

Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo rencananya dilakukan bulan Februari 2021.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Laily - Biro Pers Setpres
Petugas tengah memasukkan dosis Vaksin Covid-19 Sinovac di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (13/1/2021) pagi. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo rencananya dilakukan bulan Februari 2021.

Untuk tanggal pastinya, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo masih menunggu informasi resmi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati menyebut tenaga kesehatan menjadi sasaran pertama dalam tahap awal vaksinasi Covid-19.

"Memang prioritas pertama tenaga kesehatan. Sampai saat ini ada 6.500-an tenaga kesehatan yang sudah terdata," kata Yunia kepada TribunSolo.com, Sabtu (23/1/2021).

Baca juga: BREAKING NEWS : 12 Ribu Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba,Bupati Klaten Sri Mulyani Siap Disuntik Pertama

Baca juga: Ribuan Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Wonogiri, Nakes Paling Pertama Disuntik yang Dimulai 26 Januari

"Berikutnya secara bertahap sampai dengan masyarakat umum," tambahnya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo, sambung Yunia, telah menyiapkan sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan untuk melayani vaksinasi Covid-19.

Setidaknya ada 26 fasilitas pelayanan kesehatan yang disiapkan. Itu terdiri atas puskesmas, klinik pratama, dan rumah sakit.

"Dilaksanakan di 10 rumah sakit, 12 puskesmas, 3 klinik pratama milik TNI, dan 1 klinik pratama milik polisi," ucap Yunia.

Selain menyiapkan fasilitas pelayanan kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo juga membentuk tim antisipasi kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).

Tim tersebut akan mengobservasi para penerima vaksin Covid-19 guna mengetahui ada tidaknya efek samping pasca vaksinasi.

Observasi akan memakan waktu selama 15 sampai 30 menit.

"Efek samping muncul seperti, pusing gatal, nyeri ditempat suntikan itu yang akan dilihat," ujar Yunia.

Di Klaten Baru Datang

Belasan ribu dosis Vaksin Covid-19 bermerek Sinovac baru saja tiba di Kabupaten Klaten, Sabtu (23/1/2021).

Dari pantauan TribunSolo.com, kedatangan vaksin yang ditutup rapat dan segel di dalam sejumlah kardus putih ukuran besar 1x1 meter tepatnya pukul 17.15 WIB.

Adapun kedatangan vaksin dikawal ketat oleh pihak kepolisian.

Vaksin langsung disimpan di gudang farmasi milik Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupatan Klaten yang berada di Jalan Veteran Nomor 56.

Ada sekitar 12 ribu vaksin pada tahap awal yang akan diberikan kepada tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Bersinar itu.

Baca juga: Solo Paling Pertama, Sragen Harus Gigit Jari Gegara Penerimaan Vaksin Covid-19 Sinovac Ditunda

Baca juga: Sri Mulyani Tak Menolak, Siap Jadi Orang Pertama di Klaten yang Disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac

Bupati Klaten Sri Mulyani menyebutkan prioritas pemberian vaksin tersebut yang pertama adalah tenaga kesehatan.

"Nantinya ada prioritas dalam pemberian vaksin ini, yang pasti yang pertama diberikan vaksin yaitu para tenaga kesehatan," ucap dia.

Kemudian yang menjadi prioritas selanjutnya adalah pelayan publik lainnya seperti aparat kepolisian dan TNI.

Termasuk, para pemuka agama dan tokoh masyarakat juga akan diutamakan.

"Selain tenaga kesehatan, pelayan publik TNI Polri hingga tokoh masyarakat," imbuhnya.

"Ini kami lakukan untuk memberikan edukasi, ke masyarakat jika vaksin itu tidak berbahaya dan halal," tambah Mulyani.

Kemudian, saat disinggung jika dirinya yang yang pertama yang akan disuntik vaksin Mulyani mengaku siap.

"Saya siap, saya selalu siap, itu demi kesehatan," kata Mulyani.

Bupati dua periode itu juga berpesan agar seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Bersinar untuk menyukseskan dan mensosialisasikan program vaksinasi. 

Paling Pertama Solo

Sebelumnya, di wilayah Karesidenen Surakarta, hanya Kota Solo yang baru mendapatkan Vaksin Covid-19 Sinovac.

Adapun Kota Bengawan menjadi yang pertama kalinya mendapatkan vaksin asal China sebanyak 10.609 dosis untuk tahap pertama, Selasa (12/1/2021) malam.

Kedatangan vaksin yang dikawal ketat polisi dari Pemprov Jateng di Semarang, disambut Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo saat disimpan di UPT Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kota (DKK) di Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan.

Petugas menata Vaksin Covid-19 Sinovac yang disimpan di UPT Instalasi Farmasi DKK di Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Selasa (12/1/2021) malam.
Petugas menata Vaksin Covid-19 Sinovac yang disimpan di UPT Instalasi Farmasi DKK di Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Selasa (12/1/2021) malam. (TribunSolo.com/Ryantono Puji)

Baca juga: BREAKING NEWS : Pertama di Karesidenan Surakarta, Vaksin Covid-19 Tiba di Solo, Dikawal Ketat Polisi

Baca juga: Total Ada 10.609 Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac yang Tiba di Solo : Kamis 14 Januari Langsung Dipakai

Orang nomor satu di Kota Solo itu mengungkapkan, kedatangan vaksin Covid-19 ini sebagai upaya pemerintah untuk memberi perlindungan kepada masyarakat dari jeratan Corona.

"Nanti terutama untuk tenaga kesehatan (nakes) dan usia 18-59 tahun," jelas dia kepada TribunSolo.com.

Kepala DKK Solo Siti Wahyuningsih mengungkapkan, ada sebanyak 10.609 dosis Vaksin Covid-19 Sinovac yang tiba pada tahap pertama.

Selanjutnya, vaksin yang langsung disimpan ini, akan digunakan pada Kamis, 14 Januari 2021.

Dikatakan, vaksin diberikan kepada nakes di 33 fasilitas kesehatan (faskes).

"Nanti ada 17 puskesmas, 1 klinik Bhayangkara dan 14 rumah sakit," kata dia.

Nantinya secara teknis, nakes akan mendapatkan 2 kali dosis masing-masing 0.5 CC dengan jarak dosis 1 dan 2 selama 14 hari.

Target vaksin dari pemerintah ini sebanyak 70 persen penduduk mendapatkan vaksin agar ada kekebalan komunitas.

"Kalau sudah 70 persen penduduk nasional tervaksinasi nanti sudah terlindungi," jelas dia. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved