Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Surat Keberatan Eiger untuk Dian Widiyanarko Viral, Ternyata Sosok Ini Juga Pernah Diprotes

Viral cuitan di Twitter tentang surat keberatan hingga membuat menjadi Eiger trending topik.

Editor: Reza Dwi Wijayanti
(TANGKAPNLAYAR INSTAGRAM/@duniadian)
Tangkap layar surat keberatan Eiger yang diunggah oleh YouTuber duniadian. Dalam surat disebutkan bahwa video review produk yang diunggah Dian lewat YouTube dianggap kurang layak karena beberapa hal. 

TRIBUNSOLO.COM - Cuitan dari YouTuber Dian Widiyanarko di akun Twitter @DuniaDian soal surat keberatan dari Eiger viral.

Ini berawal dari video review Dian tentang salah satu produk Eiger yang diminta dihapus. Hal inilah yang membuat Eiger jadi trending.

Ternyata, ada sosok lain yang pernah mengalami nasib sama seperti Dian.

Pihak Eiger sebenarnya sudah meminta maaf.

Baca juga: Viral Rumah Jagal Kucing di Medan, Tetangga: Tiap Hari Ada Pemotongan Kucing

Baca juga: 5 Fakta Viralnya Eiger Bikin Surat Keberatan kepada YouTuber karena Review Produk, Ini Kronologinya

Baca juga: Fakta Dibalik Pasar di Depok Transaksi Jual Beli Pakai Dirham Viral di Medsos: Belum Ada Izin Resmi

Namun, surat komplain tersebut terlanjut beredar luas di media sosial. (tanggapan Eiger ada di bawah)

Viralnya kasus komplain review produk ini bermula dari cuitan pemilik akun @duniadian pada Kamis (28/1/2021) kemarin.

Dalam cuitannya, Youtuber bernama Dian Widiyanarko ini mengunggah postingan surat keberatan dari pihak Eiger.

Dalam surat tersebut, pihak Eiger mengungkapkan tiga poin keberatannya atas video berjudul "REVIEW Kacamata EIGER Kerato | Cocok Jadi Kacamata Sepeda" yang diunggah Dian di YouTube.

Tribunnews.com pun telah mendapat izin dari Dian untuk mempublikasikan postingannya.

Adapun tiga poin tersebut di antaranya kualitas video ulasan produk yang dianggap kurang bagus dari segi pengambilan gambar, sehingga produk Eiger terlihat berbeda dengan aslinya.

Kemudian, ada suara di luar video (noise) yang mengganggu dan terakhir lokasi pengambilan video dianggap kurang layak.

Berdasarkan tiga poin tersebut, pihak Eiger berharap Dian dapat memperbaiki videonya atau menghapusnya dari YouTube.

Mendapat komplain itu, Dian merasa kaget karena ia tidak mengulas produk Eiger untuk mendapatkan bayaran.

"Jujur kaget saya dapat surat begini dari anda (Eiger).

Lebih kaget lagi baca poin keberatannya.

Saya kan review produk gak anda endorse.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved