Berita Sragen Terbaru
Tak Jauh Beda, Jalanan di Pusat Sragen Ramai Meski 'Jateng di Rumah Saja', Tetapi Alun-alun Sepi PKL
Mulai Jalan Raya Solo-Sragen hingga Jalan Sukowati yang menjadi jalur ke Ngawi, Jawa Timur (Jatim) arus lalu lintas ramai lancar.
Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kondisi arus lalu lintas di Kabupaten Sragen masih ramai seperti biasanya meski ada gerakan 'Jateng di Rumah Saja', Sabtu (6/2/2021).
Dari pantauan TribunSolo.com, dari mulai Jalan Raya Solo-Sragen hingga Jalan Sukowati yang menjadi jalur ke Ngawi, Jawa Timur (Jatim) arus lalu lintas ramai lancar.
Seakan tidak ada bedanya dengan hari-hari biasanya saat tak gerakan 'Jateng di Rumah Saja'.
Kendaraan yang melintas masih didominasi plat AD, baik sepeda motor maupun mobil pribadi.
Sementara di Alun-alun Sasana Langen Putro Sragen justru sepi dari PKL.
• Hari Pertama Jateng di Rumah Saja, Pedagang Pasar Gede Solo Kena Sanksi,Langgar Protokol Kesehatan
• Tahu Ada Jateng di Rumah Saja, Tetap Senam di Manahan, Peserta : Takut, Tapi Taati Protokol Ketat
PKL yang biasanya mulai berdagang pukul 08.00 WIB tapi hari ini tidak ada yang berjualan.
Selain tidak ada pedagang yang berjualan, Alun-alun Sragen sepi pengunjung.
Hanya ada beberapa anak kecil saja yang bermain di tengah alun-alun.
Sebelumnya, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati memastikan bahwa tidak akan menutup jalan perbatasan Jawa Tengah ke Jawa Timur.
"Sragen ini kan jalan poros menuju ke Ngawi, mana mungkin ditutup," tegasnya, Rabu (3/2/2021).
Jika dilakukan penutupan atau pengetatan di wilayah perbatasan, sambungnya, kasihan bagi warga Sragen yang akan ke Ngawi.
"Begitu juga sebaliknya," kata dia.
Sekali lagi, Yuni menegaskan Kabupaten Sragen merupakan jalur lintas utama menuju Provinsi Jawa Timur.
"Sragen ini posisinya di jalur lintas utama ke Jatim," imbuhnya.