Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Kondisi Lalu Lintas Kawasan Prambanan Klaten : Long Weekend, Kendaraan Luar Kota Mulai Berdatangan

Sejumlah kendaraan mulai memadati ruas jalan kawasan Candi Prambanan saat momen libur panjang, Jumat (12/2/2021).

Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Ilham Oktafian
Kondisi jalan Solo - Yogyakarta, Kecamatan Prambanan, Kabupate Klaten, Jumat (12/2/2021) saat momen libur panjang. Kendaraan plat luar kota mulai berdatangan. 

"Bahkan meski tidak dijual tapi asetnya sudah digadaikan untuk jadi pinjaman," imbuhnya.

Oleh karena itu dirinya merasa salut dengan sejumlah pengusaha hotel yang tetap berusaha menghidupi karyawannya dan tidak melakukan PHK.

"Kami ucapkan terimakasih yang sudah berusaha bertahan meski terus diterjang pandemi Covid-19," ujarnya.

Kini dirinya berharap pandemi Covid-19 bisa segera diatasi dengan segala proses kebijakan pemerintah.

"Ini masih hotel berbintang yang terdata di kami, belum villa dan hotel melati yang juga pasang surut cukup berat," tuturnya.

Tawangmangu Sepi

Sebelumnya, suasana akhir pekan di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar nampak sepi.

Hal ini disebabkan adanya Gerakan Jateng di Rumah Saja, yang berlangsung mulai hari Sabtu-Minggu (6-7/2/2021).

Dari pantauan TribunSolo.com, nampak di jalan utama Solo-Tawangmangu kondisi arus lalu lintas lengang.

Hal serupa juga nampak di pusat perbelanjaan di Pasar Tawangmangu, dan sejumlah objek wisata.

Dari pantauan Muspika Tawangmangu, kondisi ini sudah nampak sejak pagi tadi.

"Sepi semua baik area wisata, belanja hingga jalanan juga ikut sepi," kata Camat Tawangmangu, Rusdiyanto.

Hari Pertama Gerakan Jateng di Rumah Saja, Tawangmangu Diselimuti Kabut Tebal, Jarak Pandang 5 Meter

8 Baterai Sacred Sun Seharga Rp 32 Juta Hilang, Tower Smartfren di Sragen Sempat Tak Berfungsi

Walaupun sejatinya pihak Pemkab Karanganyar tidak melarang atau menutup area wisata, namun surat edaran dari provinsi itu cukup efektif menekan jumlah wisatawan yang naik ke Tawangmangu.

"Kami tidak melarang, yang terpenting tetap menjaga protokol kesehatan seperti menjaga jarak dan mengenakan masker," ujarnya.

Beberapa objek wisata banyak yang sepi pengunjung, dan beberapa kafe hanya dipadati oleh 25 persen dari kapasitas yang disediakan. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved