Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Aset Asabri di Solo Raya

MAKI Sebut Diduga Banyak Hasil Korupsi PT Asabri di Simo Boyolali, Camat : Belum Ada Konfirmasi

Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) menemukan sejumlah aset yang diduga hasil korupsi di tubuh PT Asabri di Boyolali.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Rahmat Jiwandono
Aktivis MAKI saat membeberkan temuan soal aset tersangka PT Asabri yang tersebar di Boyolali di di Rumah Makan Ayam Goreng Toh Joyo Manahan Solo, Senin (15/2/2021). 

Saat dikonfirmasi, seorang Satpam tidak mengizinkan wawancara manajemen otobus.

Alasannya libur, sehingga kantor tidak ada orang.

Bahkan saat minta nomor managemen juga tidak dikasih.

"Libur," kata seorang Satpam singkat.

Menurut keterangan warga sekitar yang tak mau disebutkan namanya, aktivitas di garasi bus tersebut berjalan normal.

"Buka terus, tapi saya tidak tahu kalau ini pagarnya ditutup. Tapi ada satpamnya," katanya.

Dia menuturkan, garasi bus tersebut merupakan gudang bus untuk keperluan wisata.

Nampak bangunan garasi bus tersebut cukup besar.

Dan sejumlah bus tengah terparkir di garasi bus di belakang bangunan utama.

MAKI Buka 9 Aset

Sebelumnya, sebanyak 9 aset yang diduga hasil korupsi di tubuh PT Asabri ditemukan di Kabupaten Boyolali.

Adalah Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) yang mengungkap temuan itu saat jumpa pers di Rumah Makan Ayam Goreng Toh Joyo Manahan, Kota Solo, Senin (15/2/2021).

Koordinator MAKI, Boyamin Saiman menyebut, ada sebanyak 9 aset di dua kecamatan di Kabupaten Boyolali yang diduga kuat hasil korupsi PT Asabri.

Dikatakan, aset itu merupakan hasil pelacakan harta yang diduga dimiliki tersangka SWJ mantan Direksi PT Asabri yang ditangani Pidsus Kejagung.

Baca juga: Dahsyat! MAKI Ungkap 9 Aset Korupsi Asabri di Boyolali : Capai Rp 56 Miliar, dari Tanah hingga Bus

Baca juga: Dapat Ancaman dari Kasus Jiwasraya & Asabri, Erick Thohir: Jadi Pengusaha Bisa Lebih Bebas

"Total nilai tak tanggung-tanggung, dari sembilan aset itu menembus Rp 56 miliar," ungkapnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved