Pimpinan MTA Solo Meninggal Dunia
Harapan Keluarga Ahmad Sukina Bagi Pimpinan MTA Baru : Dapat Membawa Kesejukan dan Kedamaian
Pesan keluarga bagi pengganti Ahmad Sukina, diharapkan dapat membawa angin segar bagi umat Islam dan MTA terkhususnya
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Muhammad Irfan Al Amin
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Meninggalnya sosok pemimpin karismatik tentu meninggalkan duka bagi keluarga dan anggota yang ditinggalnya.
Tak terkecuali ketika pimpinan MTA Ahmad Sukina wafat.
Sosok pengganti Ahmad Sukina sebagai Pimpinan Pusat MTA masih belum ditentukan sepeninggalannya.
Sukina meninggal dunia lantaran sakit stroke yang menjangkitnya secara tiba-tiba.
Ia sempat menjalani perawatan di RSUD Dr Moewardi sebelum akhirnya meninggal dunia, Kamis (25/2/2021).
Putra mendiang, Muhammad Fathin Habibibullah mengatakan belum dipilihnya pengganti Sukina lantaran masih dalam suasana berkabung.
Baca juga: Wasiat Pimpinan MTA Ahmad Sukina : Kapal Tidak Boleh Limbung, Siapapun Penerus Harus Terus Berlayar
Baca juga: Masih Pandemi Covid-19, Keluarga Mendiang Pimpinan MTA Solo Ahmad Sukina: Mohon Doanya Saja
Pengganti akan ditentukan seusai masa duka.
"Nanti kita rapatkan setelah masa duka ini lewat, bila sudah terpilih nanti akan kita publikasikan," kata Fathin.
Fathin mengungkapkan ada pesan yang Sukina titipkan bagi penggantinya kelak.
"Siapapun yang meneruskan mampu membawa kesejukan, mampu membawa kharisma," ungkapnya.
Pesan Terakhir
Sebelumnya, Ahmad Sukina kini telah tiada seusai berjuang melawan penyakit stroke yang tiba-tiba menjangkitnya.
Pimpinan Pusat MTA itu sempat dirawat di RSUD Moewardi Solo sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.
Sebelum meninggal, Sukina menitipkan sebuah pesan ke putranya, Muhammad Fathin Habibibullah.
Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Pimpinan MTA Solo Ahmad Sukina Masih Sempat Mengisi Pengajian Online