Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Kecelakaan Maut di Sragen, Pengendara Motor Honda Tewas Ditabrak Bus Eka

Kecelakaan antara pengendara sepeda motor dengan bus antar kota antar provinisi (AKAP) terjadi di Jalan Raya Sragen Ngawi pada Senin (1/3/2021).

Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Mardon Widiyanto
Kompas.com
Ilustrasi kecelakaan 

"Setiap tahun kita ada pengecekan, tapi dengan adanya kejadian ini akan kita tingkatkan pengecekan," katanya Rabu (24/2/2021).

Menurut Toni, mayoritas kecelakaan yang melibatkan angkutan umum lantaran sopir kurang memperhatikan rambu-rambu lalu lintas.

"Kebanyakan kecelakaan terjadi karena kurang disiplinnya dalam mematuhi rambu-rambu lali lintas," kata dia. 

"Jadi lampu merah atau masih kuning tapi nekat melaju, sehingga terjadi lalu lintas," terangnya.

Baca juga: Ayah Korban Tabrakan Agra Mas: Libur Jualan karena Sakit, Kini Berduka Sang Anak Meninggal

Dilanjutkan Toni, pengecekan ini meliputi tes bimbingan teknis dengan diberi pertanyaan terkait rambu-rambu lalu lintas dan tes urin. 

Sehingga diharapkan, akan ada peningkatan kewaspadaan sopir saat beroperasi.

Toni menyebut, di Sukoharjo sendiri ada sekitar 250 sopir angkutan umum. Baik bus yang beroperasi di dalam lingkungan Kabupaten Sukoharjo maupun bus antar kota antar provinsi (AKAP).

Keluarga Pasrahkan Pada Polisi

Keluarga Deviena Wahyu Eka Pratiwi menyerahkan seutuhnya pengusutan insiden kecelakaan maut di Jalan Raya Solo-Wonogiri, Jumat (19/2/2021).

Seperti diketahui, Deviena menjadi seorang korban tewas dalam insiden kecelakaan tersebut.

Paman Deviena, Saeran Agung Darmanto menjelaskan pihak keluarga korban menyerahkan ke kepolisian.

"Serahkan ke yang berwajib," jelas Saeran kepada TribunSolo.com, Sabtu (20/2/2021).

Baca juga: Kondisi Bus Agra Mas, Pasca Tewaskan Siswi SMP Sukoharjo : Kaca Retak & Lampu Sen Rusak

Baca juga: Sudah Anaknya Tewas, Keluarga Bingung Ganti Motor yang Tertabrak Bus Agra Mas,karena Pinjam Tetangga

Saeran mendoakan supaya korban yang merupakan keponakannya diterima di sisi-Nya.

Keluarga saat ini, sambungnya, sangat merasa kehilangan Deviena.

"Semoga beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa," ucapnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved