Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Terbongkar, Ternyata Ini yang Bikin Pengacara Artis Henry Indraguna Pilih Golkar daripada Perindo

Pileg 2024 masih jauh, tetapi Partai Golkar sudah memanasi mesin partai di daerah.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Agil Tri
Henry Indraguna saat mengunjungi daerah dan bertemu kader kantor DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Rabu (10/3/2021) malam. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Pileg 2024 masih jauh, tetapi Partai Golkar sudah memanasi mesin partai di daerah.

Di antaranya dilakukan DPD II Partai Golkar Sukoharjo.

Ketua DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Sarjono mengatakan, ada wajah baru yang disiapkan untuk Pemilu 2024 mendatang, seperti Henry Indraguna.

"Kita sejak awal harus memanasi mesin politik. Kita harus fight sendiri," katanya seusai Rapat Pleno di DPD II Golkar Sukoharjo, Rabu (10/3/2021).

Sarjono mengatakan, saat ini dia ingin memperbaiki stuktur Partai Golkar.

"Waktu Musda saya sampaikan untuk membenahi rumahnya dulu, setelah selasai kita tingkatkan kendaraannya," jelasnya.

Baca juga: Pileg 2024 Masih Jauh, Henry Kowe Meneh Kowe Meneh yang Kini Kader Golkar, Blusukan Datangi Daerah

Baca juga: Ada 7 DPD II Golkar Jateng Belum Musda, Diberi Waktu hingga Bulan Ini, Jika Tidak Ketua Diganti Plt

Dia juga akan segera menggelar Muscam hingga Musdes, untuk menyiapkan mesin politik partai Golkar hingga tingkat ranting.

"Pada Muscam dan Musdes, ada usulan untuk mebuat posko di tiap kecamatan dan disetujui," jelasnya.

"Posko ini untuk memudahkan komunikasi kami," imbuhnya.

Selain itu, dia juga meminta setiap Calon Legislatif yang akan maju dari Partai Golkar untuk membuat posko sendiri.

Dalam Pemilu 2024 nanti, Sarjono menargetkan 10 kursi legislatif di DPRD Sukoharjo.

"Target kami dua kali lipat dari perolehan kursi kami di Pileg kemarin," tandasnya. 

Cerita Henry

Setelah bergabung di Perindo dan PDI Perjuangan, kini pengacara kondang Henry Indraguna berlabuh ke Partai Golkar.

Bergabungnya Henry Indraguna ke partai berlogo pohon beringin itu untuk maju ke Pemilihan Calon Legislatif (Pileg) DPR RI 2024 mendatang.

Bergabungnya Henry Indraguna ini ternyata merupakan keinginan Ketua DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Sarjono.

Ia ingin menambah kekuatan untuk parpolnya saat Pemilu serentak 2024 mendatang.

"Terus terang, yang pertama kali menarik pak Henry Indraguna adalah saya," katanya.

"Awalnya saya kenal beliau dari teman-teman di Perindo, lalu kami bertemu," imbuhnya.

Dari pertemuan itu, Sarjono kemudian mengenalkan Henry kepada koordinator DPP Golkar Jawa-Jogja, Iqbal Wibisono.

Setelah itu, Sarjono mengenalkan Henry kepada sejumlah pengurus yang lain, hingga Henry resmi menjadi Kader Partai Golkar.

"Perjalanan itu sudah sekitar 4 bulan lalu, dan saat sudah jadi kader Partai Golkar," jelasnya.

Di Golkar, Henry menjadi penesehat ahli informatika, informasi, dan komunikasi, serta Bakumham Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957.

Alasan Sarjono menarik pengacara yang kondang dengan jargon 'kowe meneh kowe meneh' itu, karena dia ingin adanya perubahan.

"Saya cocok dengan semangat beliau, dan dia ingin tahun 2024 harus jadi Dewan," ucapnya.

"Beliau juga ingin di komisi 5 DPR RI, bagian hukum, yang sesuai dengan bidangnya," imbuhnya.

Sarjono menambahkan, Hernry di DPP Golkar sangat diterima.

Selain itu, bergabungnya Henry di Golkar juga menjadi kejutan untuk partai lain.

Karena Henry pernah maju Pileg 2019 dari Perindo, namun gagal lolos ke Senayan.

Kemudian dia bergabung dengan PDIP untuk mengincar rekomendasi calon bupati Sukoharjo, tetapi gagal dapat restu dari Megawati.

Hingga saat ini, dia bergabung ke Partai Golkar untuk menatap Pileg 2024.

"Kehadiran Hendy mudah-mudahan dapat mendatangkan gairah dan semangat baru di Golkar," tandasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved