Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Sri Mulyani, Gibran hingga Ganjar, Ramai-ramai Dukung Larangan Mudik, Ini Pernyataan Lengkapnya

Sejumlah kepala daerah baik tingkat kabupaten/kota dan provinsi ramai-ramai dukung larangan mudik Lebaran 2021.

Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com
Kolose Bupati Bupati Klaten, Sri Mulyani, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka hingga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. 

TRIBUNSOLO.COM - Sejumlah kepala daerah baik tingkat kabupaten/kota dan provinsi ramai-ramai dukung larangan mudik Lebaran 2021.

Di antaranya ada Bupati Bupati Klaten, Sri Mulyani, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka hingga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Sri Mulyani mengaku mendukung penuh kebijakan yang dilakukan pemerintah pusat.

Sebab, pemerintah memutuskan untuk menghapus kegiatan mudik pada Idul Fitri 2021.

Keputusan ini diambil setelah Rapat Tingkat Menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan sejumlah menteri dan lembaga terkait 26 Maret 2021 mendatang.

Baca juga: Belajar dari Mudik Tahun Lalu Ada Kucing-kucingan, Kelakar Gubernur Jateng Ganjar : Dicarikan Anjing

Baca juga: Catat Warga Jateng! Gubernur Ganjar soal Mudik : Perbatasan Dijaga, Ruang Isolasi Covid-19 Siaga

"Kalau memang pemerintah pusat merasa ini belum aman untuk mudik tentu kita akan mengikuti anjuran itu," ujar Sri Mulyani.

Ia mengatakan, meski mendukung kebijakan pemerintah pusat, namun untuk saat ini pihaknya masih menunggu surat edaran resmi terkait peraturan pelarangan mudik tersebut.

"Kaitan soal mudik ini kan masih menunggu keputusan (surat edaran) dari pemerintah pusat," ucapnya.

Menurutnya, Pemerintah pusat tentu telah memiliki hitung-hitungan.

"Makanya melarang mudik pada tahun 2021," akunya.

Keputusan Gibran

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melarang mudik lebaran 2021.

“Ya kita mendukung pemerintah untuk melarang mudik di tahun ini, kota Solo juga akan menegakan dan menekankan warga nya untuk tidak mudik,” ungkap dia, Minggu (28/3/2021).

“Kita larang pemudik entah dari atau mau ke Solo, karena kita tidak tahu kondisi dan keadaan kesehatannya seperti apa,” tegasnya

Larangan mudik, sambung Gibran, dikeluarkan untuk menekan laju penularan Covid-19 di wilayah Kota Solo.

Terlebih, Solo saat ini sudah memasuki Zona Hijau Covid-19.

Baca juga: Namanya Masuk Survei Calon Presiden 2024, Ganjar Tak Mau Tanggapi: Ngurusi Mudik & Beras Dulu

Baca juga: Wali Kota Gibran Tegas Larang Mudik Lebaran 2021 : Kita Tidak Tahu Kondisi Kesehatannya Seperti Apa

“Gini lho, Solo kan sudah Zona Hijau Zona Merah nya sudah hijau.  Vaksin sudah dikebut,  kurvanya  melandai, rumah sakit yang mulai kosong saya tidak ingin dari Nol lagi,” ujar Gibran.

Gibran tak memungkiri dirinya mendapatkan banyak protes karena kebijakan yang akan dikeluarkan. 

“Saya tahu warga banyak yang protes, tapi saya mohon (mungkin) tahun ini dulu untuk menahan mudik dulu dan saya tekankan juga untuk para PNS harus patuh,”  ucap dia.

“Nanti saya akan segera berikan surat edaran kebijakannya, mendekati puasa saya bikin detail,” tambahnya.

Ganjar Jaga Perbatasan

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah memastikan akan mensukseskan larangan mudik Lebaran 2021.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan pekan ini akan ada rapat koordinasi dengan pemerintah pusat untuk menyiapkan penghapusan mudik.

"Itu kebijakan dari pusat. Tidak ada mudik, maka kita siapkan tidak ada mudik. Namun demikian kita selalu siaga," kata Ganjar saat berada di Solo, Senin (29/3/2021).

"Pekan ini, kita akan segera rapat dengan Jakarta untuk siapkan langkah-langkahnya," tambahnya menekankan.

Kemungkinan, sambung Ganjar, kebijakan yang diambil tidak jauh dari kebijakan yang pernah diterapkan saat musim lebaran tahun lalu.

Baca juga: Namanya Masuk Survei Calon Presiden 2024, Ganjar Tak Mau Tanggapi: Ngurusi Mudik & Beras Dulu

Baca juga: Wali Kota Gibran Tegas Larang Mudik Lebaran 2021 : Kita Tidak Tahu Kondisi Kesehatannya Seperti Apa

"Minimal penjagaan di perbatasan, kita tunggu Kementerian Perhubungan buat aturan terkait alat transportasi yang boleh," ucap dia.

"Nanti Kemenag biar mengatur tatacara pada saat Ramadan sekaligus salat Idul Fitri," tambahnya.

Ganjar mengatakan persiapan rumah sakit dan ruang isolasi juga akan disiapkan guna menghadapi musim mudik nantinya.

"Pakem emergency kita siapkan. Kalau lebaran tahun lalu, rumah sakit harus standby, ruang isolasi harus standby dan aga perbatasan," ujarnya. 

Pengumuman Larangan Mudik

Sebelumnya, pupus sudah harapan masyarakat yang berencana mudik tahun ini.

Sebab, pemerintah memutuskan untuk menghapus kegiatan mudik pada Idul Fitri 2021.

Keputusan ini diambil setelah Rapat Tingkat Menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan sejumlah menteri dan lembaga terkait.

Baca juga: Arus Mudik Lebaran 2021 di Depan Mata, Kapan Tiket Kereta Api Bisa Dibeli? Berikut Penjelasannya

Baca juga: Ada Wacana Mudik Tahun Ini Tak Dilarang, Pemprov Jateng Perkirakan akan Ada Lonjakan Pemudik

"Maka ditetapkan bahwa pada tahun 2021 mudik ditiadakan," ujar Muhadjir dalam konferensi pers virtual, Jumat (26/3/2021).

Aturan ini berlaku untuk seluruh masyarakat. Mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga pekerja mandiri.

"Berlaku untuk seluruh ASN, TNI-Polri  BUMN karyawan swasta, maupun pekerja mandiri dan juga seluruh masyarakat," ucap Muhadjir.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy (ist)

Meski begitu, pemerintah tetap memberikan jatah cuti Idul Fitri selama sehari. Namun masyarakat dilarang untuk mudik ke kampung halaman.

"Cuti bersama Idul fitri tetap satu hari tetap ada namun tidak boleh ada aktivitas mudik," pungkas Muhadjir. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: BREAKING NEWS: Pemerintah Tiadakan Mudik Tahun Ini

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Larangan Mudik Lebaran 2021, Begini Respon Bupati Klaten Sri Mulyani

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved