Berita Klaten Terbaru
Kondisi Terkini Lalu Lintas di Klaten saat Libur Panjang, Ramai Lancar Tak Ada Razia Kendaraan
Momen libur panjang Perayaan Paskah ini terlihat jalan Solo - Jogja ramai lancar, Jumat (2/4/2021). Jalan perbatasan Solo - Jogja ramai lancar.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Momen libur panjang Perayaan Paskah ini terlihat jalan Solo - Jogja ramai lancar, Jumat (2/4/2021).
Pantauan TribunSolo.com di jalan perbatasan Solo - Jogja di kawasan Prambanan, Klaten jalanan masih lancar.
Selama jalan tersebut, tidak ada razia dari pihak berwajib.
Baca juga: Curhat Warga Mayang Sukoharjo, Suka Rela Atur Lalu Lintas yang Mecet, Tapi Kena Omelan Emak-emak
Baca juga: Sehari Paska Keributan di Cemoro Kandang, Lalu Lintas di Tawangmangu Karangnyar Padat Merayap
Penjagaan juga tidak terlihat seketat momen mudik lebaran atau perayaan natal dan tahun baru beberapa waktu yang lalu.
Namun, terlihat ada beberapa petugas kepolisian yang berjaga dan mengawasi jalannya lalu lintas di lokasi tersebut.
Sementara itu, terlihat pelat nomor dari Solo, Jogja, Jakarta, dan Bandung melintas di kawasan tersebut.
Gereja Dijaga Ketat
Jelang rangkaian ibadah Paskah di Kabupaten Klaten, puluhan Gereja dijaga aparat Kepolisian dan TNI.
Penjagaan ini sebagai bentuk antisipasi dan kewaspadaan terkait kejadian bom bunuh diri di Makassar dan serangan teroris di Mabes Polri.
Kapolres Klaten AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan, pengamanan tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman serta nyaman kepada umat Kristiani yang akan menjalani ibadah.
Baca juga: Paskah 2021 di Tengah Pandemi dan Ancaman Terorisme, Jamaat Gereja di Sukoharjo Diberi Kartu Khusus
Baca juga: Daftar 14 Gereja di Solo yang Gelar Ibadah Kamis Putih Hari Ini, Penjagaan Diperketat
"Dengan adannya 2 kejadian tersebut, ini kami tidak boleh memandang remeh, saya minta tetap waspada," kata Edy, Kamis (1/4/2021).
Edy mengatakan, dalam pengamanan tersebut pihaknya bersama gabungan TNI, Satpol PP Klaten, Dishub Klaten, dan elemen masyarakat mengerahkan sebanyak 350 personel.
Dari ratusan personel tersebut, nantinya akan berjaga di 34 tempat ibadah.
Baca juga: Ini Profesi Lukman Pelaku Bom Gereja Makassar, Bukan Guru tapi Sehari-hari Jualan Kue Keliling
"Kita juga melibatkan Kodim, Satpol PP dan lain-lain," ucap Edy.