Berita Solo Terbaru
20 Warga Ponpes Kauman Solo Selesai Isolasi Mandiri, Kini Dipulangkan, Langsung Dijemput Wali
Sejumlah warga pondok pesantren di Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19 sudah dipulangkan.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sejumlah warga pondok pesantren di Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19 sudah dipulangkan.
Total ada 20 dari 42 orang yang sudah dipulangkan dari Asrama Haji Donohudan Boyolali seusai hasil tes swab mereka negatif.
Lurah Kauman, Nur Salim mengatakan, mereka dipulangkan tidak secara bersamaan.
Baca juga: Tambah Lagi, 5 Warga Ponpes Kauman Solo Positif Covid-19, Langsung Dibawa ke Asrama Haji Boyolali
Baca juga: 6 Fakta tentang Terduga Teroris di Kauman Solo: Hidup Sebatang Kara hingga Belum Pernah Ditangkap
Sebanyak 9 orang dipulangkan pada Rabu (31/3/2021) sekira pukul 14.00 WIB ke pondok pesantren.
Kemudian ada 9 orang dan 2 orang yang dipulangkan masing - masing pada Jumat (2/4/2021) dan Sabtu (3/4/2021).
Artinya, masih ada 22 orang yang diisolasi di Asrama Haji Donohudan Boyolali.
"Belum ada info pada minggu ini apakah ada yang dipulangkan atau tidak," kata Nur, Selasa (6/4/2021).
Baca juga: Terduga Teroris di Kauman Solo Dikenal Yatim Piatu dan Jarang Berkomunikasi dengan Tetangga Kos
Nur menjelaskan, para warga pondok pesantren yang sudah dinyatakan negatif langsung dijemput orang tua atau wali mereka.
"Yang sudah negatif dan memiliki surat keterangan sehat langsung dijemput orang tua," jelas dia.
"Namun masih ada yang di situ, jumlahnya berapa belum kami monitor," tambahnya.
Klaster Pondok Pesantren
Jumlah warga pondok pesantren kawasan Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah.
Ada 5 warga pondok pesantren tersebut yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Camar Pasar Kliwon, Ari Dwi Daryanto mengungkapkan, mereka diketahui setelah menjalani uji swab PCR di kawasan pondok pesantren, Rabu (31/3/2021).
Baca juga: Ada Kasus Corona di Ponpes Solo, Pemkot Pastikan Simulasi Pembelajaran Tatap Muka Jalan Terus
Baca juga: Di Tengah Pandemi Corona, Demam Berdarah di Klaten Tembus 37 Kasus, Satu Orang Tak Bisa Diselamatkan