Kisah Inspiratif Ramadhan : Siswanto Tukang Ojol Kota Solo Tunggu Orderan Pelanggan Dengan Mengaji
Pada bulan Ramadhan selalu aa kisah inspiratif dari masyarakat seperti yang dilakukan tukang Ojol di Solo yang mengisi waktu kosongnya dengan mengaji
Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Muhammad Irfan Al Amin
Ia mengaku semenjak ikut kajian dan mengaji di rumah tahfidz banyak hal yang mengubah dirinya.
Baca juga: Hanya dengan Tidur 7 Jam, Mantan Driver Ojol Ini Mendadak Kaya karena Dapat Rp 230 Juta
“Banyak manfaat, sekarang mendengarkan murotal biasanya musik,” paparnya.
Pengalaman lain ia ceritakan, saat hendak berangkat untuk mengaji tapi ada orderan yang masuk.
Dia mengaku membagi waktu untuk momen seperti itu.
“Tidak resah orderan, yang order tuh pasti ada setiap hari, kita disini (rumah ojol mengaji) satu jam saja dan tidak setiap hari,” tandasnya.
Cerita Pijet Gaul dan Ojol
Masyarakat Kota Solo dan sekitarnya tentu sudah tidak asing lagi dengan spanduk bertuliskan ‘Pijat Gaul’.
Spanduk tersebut tergolong unik karena digambar secara manual dan bisa sama persis.
TribunSolo.com mendatangi pemilik usaha pijat gaul tersebut di kawasan rumahnya, Mendungan RT 01 RW 05, Mendungan, Kartasura Sukoharjo.
Baca juga: Pasangan Tak Resmi Digerebek Mesum di Warung Nasi Goreng, Si Wanita Mengaku Sedang Pijat
Baca juga: Baru Buka Baju & Siap Dipijat, Kakek di Karanganyar Tiba-tiba Meninggal,Pemijat Kaget Bukan Kepalang
Adalah Hari Anto (40) sang pemilik usaha pijat tersebut.
Hari mengatakan, dirinya sering mangkal di kawasan Purwosari, Solo.
Namun, ternyata setiap pagi sebelum ke Solo, dia sering memijat para driver ojek online (ojol) di kawasan rumahnya.
“Hampir setiap pagi saya mijat disini (warung dekat rumahnya) pelanggannya kebanyakan ojol dan ada warga sekitar," papar dia.
Sementara itu, seorang Driver ojol bernama Sigit mengatakan, dirinya memang sering mampir menemui Hari.
Baca juga: Keluarga Kecewa Jenazah Tukang Pijat di Jebres Solo Baru Dievakuasi Pasca 6 Jam,Ini Fakta Sebenarnya
“Saya sering dipijat di sini, sambil nunggu orderan atau kalau badan cape saya merasa cocok dipijat disini,” ujar Sigit.