Pria 30 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Kos di Bandar Lampung, Korban Baru Menginap 5 Hari
Seorang pria ditemukan tak bernyawa di kamar kos yang terletak di Jalan Perwira Gang Tugu Ratu, Rajabasa, Bandar Lampung, Sabtu (17/4/2021) malam.
TRIBUNSOLO.COM - Seorang pria ditemukan tak bernyawa di kusen pintu belakang kamar kos dalam posisi menggantung, Sabtu (17/4/2021) malam.
Pria tersebut diketahui bernama Jefri (30), ditemukan oleh tetangga kamar kosnya yang terletak di Jalan Perwira Gang Tugu Ratu, Rajabasa, Bandar Lampung.
Pengelola kos, Erwin menuturkan, korban tersebut baru mengontrak selama lima hari.
Baca juga: Insiden Penembakan di Indianapolis AS, Usai Menembak Orang, Pelaku Bunuh Diri di Lokasi Kejadian
Kata Erwin, ia mengetahui aksi bunuh diri ini setelah mendapat kabar dari pemilik kosan jika ada satu di antara penghuni mengancam bunuh diri.
"Istri korban bilang kalau suaminya (korban) mengancam akan melakukan bunuh diri," ucap Erwin.
Sekira pukul 20.30 WIB, Erwin tiba di kosan dan langsung mengintip melalui celah jendela.
"Sudah tergantung, terus saya menghubungi Bhabinkamtibmas, baru pukul 20.30 WIB kami dobrak pintunya," tandas Erwin.
Sementara itu, Kapolsek Kedaton Kompol Roni Tirtana membenarkan adanya aksi bunuh diri ini.
"Benar, kejadian semalam," kata Kompol Roni Tirtana, Minggu.
Roni menuturkan, jika identitas lengkap korban belum diketahui secara pasti.
Baca juga: Viral Info Bunuh Diri di Asrama UNS, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya, Bukan Mahasiswa
"Karena korban sendiri baru lima hari tinggal di sana, bersama istri dan anaknya yang berumur satu tahun," ucap Kompol Roni Tirtana.
Namun saat kejadian, lanjut Roni, anak istrinya tidak ada di lokasi kejadian.
"Korban sendiri mengaku ke pengelola kos bekerja sebagai sopir," tambah Kompol Roni Tirtana.
Disinggung motif korban bunuh diri, Roni mengatakan, jika korban nekat mengakhiri hidupnya karena masalah keluarga.
Baca juga: Terungkap, Ini Alasan Pria di Sragen Nekat Bunuh Diri ke Sungai Bengawan Solo
"Berdasarkan penelusuran di handphonenya itu ditemukan adanya komunikasi bersama istrinya, sepertinya mereka bertengkar, masalah keluarga, tidak ada unsur kekerasan," jelas Kompol Roni Tirtana.