Berita Solo Terbaru
Kisah Sakimin 88 Tahun, Tak Pernah Mengeluh Jualan Bakso Keliling di Solo, Kini Hidup Sebatang Kara
Kakek Sukimin (88) menjadi sosok inspiratif di usia tuanya tetap setia menjual baksonya khas Wonogiri di Solo tanpa mengeluh.
Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Asep Abdullah Rowi
Saat ditanyai omset penghasilannya dirinya mengaku tidak ingat jumlah pastinya.
"Ya dulu cukuplah untuk makan, menghidupi diri, anak dan istri ,kalau jumlah uangnya lupa wong udah lama," paparnya.
Modal Setiap Hari
Adapun modal dari lapak bakso gerobak Sakimin per hari mencapai ratusan ribu rupiah.
Dia membuat sendiri dari bahan-bahan mentah, mulai dari pentolnya, mie, pangsit hingga lainnya.
"Penghasilan tidak menentu, perhari paling dapat Rp 300 - Rp 400 ribu, ya kalau sepi hujan tidak ada yang beli," tutur Sakimin.
Sakimin memang sempat menangis karena pandemi dirinya terpukul tidak ada yang membeli sama sekali.
Meskipun bisanya pada Sabtu dan Minggu biasanya ramai pembeli.
Hanya saja dia pantang untuk meminta, sehingga meski tua tetap berjualan.
"Ya meskipun tidak ada yg beli rezeki pasti ada, kadang sepi sekali tidak tentu," tambahnya.
Menurut Sakimin dirinya berjualan dari pukul 17.00 - 23.00 WIB.
Sakimin mengaku uang hasil jualanannya tidak pernah dibelikan kepada apa-apa kecuali untuk modal jualan bakso dan dirinya makan.
"Untuk makan saja, saya tidak merokok, kebutuhan jualan yang utama," ujarnya.
Baca juga: Kisah Suyamto Kades Dermawan di Klaten : Tak Ambil 1 Rupiahpun,Padi di Sawahnya Justru Dipanen Warga
Baca juga: Keajaiban Tak Terduga, Untung Lolos dari Maut Meski Terjepit Hebat, Usai Truk Tabrakan di Ngargoyoso
Sakimin menceritakan dengan berjualan bakso beliau tidak merasa kesepian, senang dirinya bisa bertemu dengan banyak orang.
"Ya dari pada di rumah diam tidak ada kerjaan selagi saya masih sehat berjualan ya saya keliling," kata dia.