Berita Solo Terbaru
Buruh di Solo Tak Ingin THR Dicicil: Itu Harapan Kami, Sebagian Buat Bayar Utang
Buruh di Solo tegas menyatakan agar Tunjangan Hari Raya (THR) 2021 dibayarkan secara penuh.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Buruh di Solo tegas menyatakan agar Tunjangan Hari Raya (THR) 2021 dibayarkan secara penuh.
Hal tersebut sesui edaran Menteri Ketenagakerjaan (Menaker).
Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Solo Wahyu Riyadi mengatakan, mereka tetap berpegang pada aturan Pemerintah Pusat.
Baca juga: THR Solo 2021, Perusahaan Terdampak Covid-19 Boleh Mencicil THR: Harus Ada Kesepakatan Bersama
Baca juga: Putri Delina Syok Namanya Dicatut untuk Penipuan Bagi Uang THR, Putri Sule: Ramadhan Ini Ada Aja
"THR 2021 wajib dibayarnya secara full (penuh)," ungkap Wahyu Riyadi saat dikonfirmasi TribunSolo.com pada Minggu (25/4/2021).
Dia mengatakan, belum mendengar soal perusahaan yang terdampak pandemi corona bisa mencicil THR tersebut.
"Belum ada info soal itu, berarti bisa dibilang itu buat aturan sendiri," ungkapnya.
Wahyu mengatakan, mungkin ada perusahaan yang tidak bisa membayar THR pada 2021 ini.
"Kita sebenarnya memahami semua perusahan tidak semua bisa bangkit," kata dia.
"Tahun ini kita minta perhatikan kita (buruh) juga," tegasnya.
Baca juga: Resmi ! Pernyataan Pemerintah Terkait THR 2021 : Wajib Dibayar Penuh
KSPSI Solo berharap semua perusahaan mengerti keadaan buruh dan mau membayar THR secara penuh.
"Kita berharap demikian (pembayaran THR full) tahun ini," katanya.
Dia mengatakan, tahun ini menjadi tahun yang berat untuk para buruh. Sementara THR adalah satu-satunya harapan.
"THR bukan hanya untuk lebaran saja, juga untuk membayar utang," tutup Wahyu.
Sebut Bisa Dicicil