Berita Solo Terbaru
Relakan Uang Rp 50 Ribu yang Dicuri, Anak SMK Penjaga Toko Sepeda di Jebres Berharap Dokumen Kembali
Uang senilai Rp 50 ribu yang hilang di dalam tasnya karena dicuri memang besar bagi Timotius Pandu.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUNSOLO.COM,SOLO - Uang senilai Rp 50 ribu yang hilang di dalam tasnya karena dicuri memang besar bagi Timotius Pandu.
Siswa SMK di Kota Solo mengalami nasib malang saat menjaga toko, sementara ada orang yang pura-pura membeli ternyata mencuri barangnya.
Peristiwa terjadi di Toko Pusat Balance Bike di Kecamatan Jebres, Kota Solo.
Ia berharap pelaku pencurian mau mengembalikan barang di tas tersebut dan merelakan uangnya senilai Rp 50 ribu.
"Engak apa-apa uangnya, tapi dokumen lainya mohon dikembalikan," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Senin (26/4/2021).
Baca juga: Sedihnya Mardi di Sragen,Sapinya Nyaris Terpanggang Gegara Bocah Main Petasan Bikin Kandang Terbakar
Baca juga: Jadi Gubernur DKI Jakarta Tapi Mainnya ke Sragen, Eks Relawan Jokowi : Pejabat Atau Tokoh Politik?
Walaupun, saat ini Pandu sudah meminta ke pihak kepolisian untuk membuat surat kehilangan atas barang yang dicuri.
"Hari ini ke Polsek Jebres, ngurus dokumen kehilangan," kata dia.
Kerja Bantu Keluarga
Sebelumnya, aksi tak terpuji mengambil tas berisi kartu penting dan uang terekam CCTV di Toko Pusat Balance Bike di Kecamatan Jebres, Kota Solo.
Dalam video tersebut, tampak seorang laki-laki-laki berjaket abu-abu, bertopi dan bermasker pura-pura menunduk saat penjaga lengah.
Sedangkan korban memakai face shield terlihat sibuk melayani pelangan toko sepeda tersebut.
Penjaga toko, Timotius Pandu mengungkapkan, pencuri sempat bertanya-tanya akan membeli sepeda.
Adapun peristiwa itu terjadi pada Minggu (25/4/2021) tetapi videonya baru tersebar sehari setelah itu dan viral di medsos.
Baca juga: Tahun Lalu Ditiadakan, Kini Solo Menari Digelar Lagi Meski Pandemi di 54 Kelurahan : Ada 400 Penari
Baca juga: Maling di Boyolali Curi Honda Scoopy Tapi Tinggalkan Suzuki Shogun Jadul, Polisi Periksa Kejiwaannya
"Awalnya orangnya datang ke toko bawa sepeda motor matic, lalu tanya-tanya model dan harga sepeda," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Senin (26/4/2021).