Berita Klaten Terbaru
Potret Serda Eko Prasetiyo,Awak KRI Nanggala Asal Klaten : Selalu Minta Restu Ibu saat Akan Berlayar
Serda Kom Eko Prasetiyo, salah satu putra terbaik asal Kabupaten Klaten telah pergi selama-lamanya.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
Ia berharap, jenazah kakaknya bisa ditemukan dan dapat dimakamkan dengan layak.
Selain itu,ia mengatakan ibunya berharap jika jenazah bisa ditemukan, bisa dimakamkan di Klaten.
"Harapan ibu, inginnya jenazah almarhun bisa dipulangkan ke Klaten, namun, kita meminta persetujuan dari pihak istri almarhum," harapnya.
Pulang ke Klaten Setahu Lalu
52 awak kapal selam KRI Nanggala 402 gugur di perairan utara Pulau Bali.
Salah satunya merupakan Serda Kom Eko Prasetiyo asal Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Miftahul Jannah (30) adik korban mengatakan, terakhir kakaknya pulang ke Klaten setahun yang lalu.
Baca juga: Bantu Pencarian KRI Nanggala-402, Ini Keunggulan Kapal Penyelamat MV Swift Rescue Milik Singapura
Baca juga: Bak Firasat, Istri Kopda Eta Cerita Motor Suami Mendadak Mogok saat Berangkat Tugas KRI Nanggala 402
"Sudah lama kami tidak bertemu, terakhir kesini itu pada 26 Juli 2020," ujar Miftahul saat ditemui TribunSolo.com di rumahnya, Selasa (27/4/2021).
Miftahul mengatakan, saat pulang ke Klaten, almarhum meminta doa restu untuk melanjutkan karier pendidikannya.
Kemudian momen terakhir pada tanggal 18 April 2021, almarhum menghubungi via video call ke orang tua minta doa restu untuk bertugas belayar dengan KRI Nanggala.
"Setiap ada mendapat tugas, almarhum selalu minta doa restu kepada orang tua," ucap Miftahul.
Miftahul mengatakan, almarhum sosok yang pendiam, rajin beribadah, serta disiplin.
Baca juga: Warga Sukoharjo Gelar Doa untuk Jenazah Awak KRI Nanggala-402, Anak-anak Pun Melepas Perahu Kertas
Selain itu, ia menuturkan, sosok almarhum adalah orang yang sayang orang tuannya.
"Sosoknya selalu menjadi panutan saya," ungkap Miftahul.
Miftahul mengatakan, tidak mendapatkan firasat apa yang terjadi dengan kakaknya.