Silahkan Cari Tempat Lain,City Walk Dilarang untuk Parkir Lagi, Gibran : Akan Ditata Mirip Malioboro

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kawasan City Walk di sepanjang Jalan Slamet Riyadi Kota Solo akan kembali ditata dalam waktu dekat.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, kawasan tersebut rencana tidak akan difungsikan lagi sebagai kantong-kantong parkir, baik sepeda motor maupun mobil.

"Sepanjang City Walk akan dihijaukan lagi," kata dia kepada TribunSolo.com, Jumat (30/4/2021).

"Konsepnya tidak boleh parkir lagi. Tapi, Nanti dulu pelan - pelan pokoknya kita hijaukan lagi," tambahnya.

Menurut Gibran, fungsi City Walk bukan sebagai kantong parkir melainkan untuk pedestrian, taman, dan ruang kebudayaan.

Baca juga: Pemotor yang Meninggal Masuk Kolong Truk di Gemolong Itu Pejabat Desa : Pendiam Tapi Kerjanya Giat

Baca juga: Tanah di Solo Sempit, Gibran Preteli Water Barrier Koridor Jensud, Ganti dengan Tanaman Biar Hijau

"Fungsinya untuk pedestrian dan taman. Untuk performing art. Orang-orang bisa performing art di situ, menari, melukis, atau menyanyi," ujar Gibran.

"Kita konsep open stage. Konsepnya dulu seperti itu, bukan hanya pejalan kaki tapi juga untuk performing art," tambahnya.

Kawasan Malioboro Yogyakarta, sambung Gibran, menjadi salah satu inspirasinya dalam menata kawasan City Walk Slamet Riyadi Solo.

"Tapi nanti kita lebih dari itu. Sudah ada gambar-gambar (rencana penataan)," ucap dia.

"(Untuk) kantong-kantong parkir, kita nanti carikan solusinya. (Yang jelas) kita ingin hijaukan lagi, kembalikan lagi fungsinya," tambahnya.

Keluhan Tukang Parkir

Sebelumnya Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka buka suara terkait keluhan juru parkir yang marak disampaikan warga di medsos.

“Untuk petugas parkir liar sudah kami tegur,” kata dia kepada TribunSolo.com Senin(19/4/2021).

“Dishub nanti akan lebih tegas lagi untuk menertibkan kawasan masing-masing,” tambahnya.