Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Dicari : Pria Pakai Scoopy Rampas HP Bocah di Ngawen Klaten, Polisi Kumpulkan Bukti dari CCTV

Polisi melakukan penelusuran terhadap viralnya video perampasan HP milik bocah yang terekam jelas CCTV.

Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Detik-detik bocah yang HP-nya dirampas di Kampung Kalitelu RT 01 RW 02 Desa Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Azhfar Muhammad Robbani

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Polisi melakukan penelusuran terhadap viralnya video perampasan HP milik bocah yang terekam jelas CCTV.

Kejadian tersebut terjadi di Kampung Kalitelu RT 01 RW 02 Desa Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Kamis (6/5/2021).

Kapolsek Klaten Utara Ngawen, AKP Sugeng Handoko mengaku sejauh ini belum ada laporan resmi kehilangan.

"Sampai sejauh ini belum ada laporan dari pihak korban atau keluarga ke Polsek kami," kata Sugeng kepada TribunSolo.com, Sabtu (8/5/2021).

Baca juga: Kesaksian Ibu dari Bocah yang HP-nya Dirampas di Klaten, HP Baru 10 Hari Dibeli untuk Belajar Online

Baca juga: Viral Pria Pakai Scoopy Rampas HP Anak Kecil di Ngawen Klaten, Pelaku Pura-pura Pinjam untuk Telepon

Tetapi pihak kepolisian tetap akan melakukan penelusuran lebih lanjut.

"Nanti kita akan tindak lanjuti dan kami olah TKP," ujarnya.

Kanitreskrim Polsek Ngawen, Ipda Suyamto menambahkan, pihak kepolisian akan menindak kejadian pencurian ini.

"Terkait video viral beredar, kita sedang lakukan proses olah TKP," terang dia.

"Tadi kami sudah klarifikasi dan menanyai beberapa pihak terkait dengan ibu korban, dengan pemilik CCTV,"paparnya.

Ia sampaikan pihaknya akan mengarahkan pihak keluarga untuk membuat laporan kepolisian.

"Belum (laporan dan kronologi) masih kami selidiki nanti setelah itu kita usut tersangka," paparnya.

"Kami tadi sudah tanya ke pihak keluarga dan meminta izin untuk diselidiki dan lihat ulang adegan CCTV," tambahnya.

Menurutnya, pihak keluarga memang masih belum memiliki keinginan untuk mengusut kasus kejadian ini.

"(Awalnya) sempat tidak ingin mau laporan karena masih trauma tadi katanya yang penting anaknya selamat," ujarnya.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved